Bandara Lombok Diperluas demi MotoGP Mandalika, Dorna Ingin Pesawat Jumbo Jet Bisa Parkir

LOMBOK, iNews.id - PT Angkasa Pura I (Persero) siap memenuhi kebutuhan perhelatan ajang balap motor dunia MotoGP di Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bandara Lombok sebagai infrastruktur penunjang akan ditingkatkan.

GM AP I Bandara Lombok, Nugroho Jati menyebut, Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP telah berkunjung untuk memeriksa kesiapan Bandara Lombok. Dalam kunjungan yang dipimpin Managing Director Carlos Ezpeleta itu, Dorna akan membawa logistik berbobor 370 ton, termasuk semua motor dan seluruh tim dan perlengkapan.

Baca Juga

PGN Gagas dan Renikola Teken Kerja Sama Penyediaan Compressed Biomethane Gas

"Dorna Sports menyampaikan setidaknya akan ada empat pesawat Boeing 747 Jumbo Jet yang akan lalu lalang di bandara tempat MotoGP," katanya, Rabu (7/4/2021).

Sektor logistik, kata Nugoroho, sangat penting bagi gelaran MotoGP. Oleh karena itu, AP I akan memperluas Bandara Lombok mulai dari landas pacu (runway), apron atau tempat parkir pesawat, fasilitas terminal kargo, hingga jalan akses kargo.

Untuk landas pacu, AP I tengah mengerjakan perpanjangan dari 2.759 meter menjadi 3.300 meter. Perpanjangan ini perlu dilakukan untuk mendukung operasional pesawat berbadan lebar (wide body) sekelas B777 dan pesawat kargo logistik MotoGP.

“Proyek landas pacu yang target awal penyelesaiannya pada bulan September 2021, kami upayakan percepatan agar dapat selesai pada Mei 2021. Setelah dilakukan verifikasi oleh Kementerian Perhubungan, harapannya runway sepanjang 3.300 meter ini sudah dapat beroperasi pada Juni 2021,” kata Nugroho.

Selain runway, perluasan apron di sisi barat Bandara Lombok juga dilakukan. Kapasitas apron akan ditingkatkan dua kali lipat dari 25.553 m2 menjadi 50.923 m2. Dengan perluasan ini, maka apron bisa memuat tambahan dua pesawat wide body dari 4 pesawat menjadi 6 pesawat.

Untuk pengembangan fasilitas kargo, luas pelataran terminal  akan diperluas menjadi 2.572 m2. Selain itu, API juga akan membangun akses jalan menuju jalan bypass yang terpisah dengan akses jalan umum ke terminal penumpang.

"Sehingga dapat mendukung kecepatan pengangkutan kargo dari bandara menuju Sirkuit MotoGP Mandalika dan sebaliknya, sebab fasilitas kargo menjadi hal yang sangat penting untuk event motoGP," ucapnya.

Editor: Rahmat Fiansyah