Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno Tingkatkan Omzet Usaha hingga Rp33 Juta dalam 2 Hari, Begini Caranya
Advertisement . Scroll to see content

Bangun Lido Music & Arts Center, Sandiaga Uno: MNC Group Lokomotif Pembangkit Parekraf Indonesia

Rabu, 10 Maret 2021 - 17:28:00 WIB
Bangun Lido Music & Arts Center, Sandiaga Uno: MNC Group Lokomotif Pembangkit Parekraf Indonesia
Sandiaga Uno yakin pembangunan Lido Music & Arts Center akan membuka banyak peluang usaha dan lapangan pekerjaan. (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

Bupati Bogor Ade Yasin sangat bersyukur dengan dimulainya pembangunan Lido Music & Arts Center, yang dinilainya sejalan dengan program yang tengah dikembangkan Pemkab Bogor.

"Alhamdulillah, akhirnya terwujud. Sesuai dengan visi misi kami, salah satu tagline kami, sport and tourism. Di sini ada sport-nya, ada tourism-nya, dan semua fasilitasnya cukup lengkap," ujarnya.

Ade berharap dibangunnya Lido Music & Arts Center akan menyerap banyak tenaga kerja di Kabupaten Bogor. Terlebih selama pandemi Covid-19, banyak yang kehilangan pekerjaan akibat di-PHK.

"Mudah-mudahan ini menjadi solusi bagi pengangguran di Kabupaten Bogor," ucapnya. 

Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan, Lido Music & Arts Center dibangun di MNC Lido City untuk berbagai pertunjukan musik dan kesenian bertaraf internasional.

Saat ini, Indonesia belum memiliki outdoor venue festival musik dan kesenian untuk mengakomodasi acara kelas dunia, seperti Coachella Valley Music and Arts Festival di California, Amerika Serikat. Coachella adalah festival musik terbesar dan paling terkenal di dunia, yang mampu menyedot 250.000 pengunjung setiap harinya. 

"Kita coba ambil dari situ beberapa idenya. MNC Music & Arts Center ini adalah tempat acara-acara musik, tapi juga bisa dipakai untuk sport event, exhibition, cultural event tentang Jawa Barat, tentang Bogor, tentang Indonesia. Semuanya bisa ditampung di sini," ungkap Hary.

Pengusaha yang dua periode memimpin Federasi Futsal Indonesia itu menyebut, daya tampung Lido Music and Arts Center mencapai 50.000 orang. Besarnya daya tampung tersebut akan memberikan dampak besar bagi perekonomian masyarakat sekitar.

"Kalau ada acara, 50.000 pengunjung yang hadir dalam event beberapa hari, itu banyak yang akan dapat implikasi positifnya. Kuliner, tempat tinggal di sekitar sini, dan lain-lain. Tentunya itu akan sangat membantu masyarakat," tutur Hary.

Lido Music & Arts Center dibangun PT MNC Land Tbk (KPIG) di lahan seluas 5 hektare dengan konsep amphitheater. Hal ini menjadikannya tempat festival musik dan seni outdoor terbesar di Indonesia.

Memiliki 4 panggung berbeda untuk menyuguhkan pertunjukan berbeda pada waktu bersamaan. Pembangunannya ditargetkan selesai akhir 2021. Berbagai fasilitas penunjang pun disiapkan untuk kenyamanan dan keamanan para pengunjung. Seperti retail & dining, berikut berbagai akses transportasi.

Tak hanya Lido Music & Arts Center, saat ini di MNC Lido City tengah dibangun Movieland, yakni fasilitas creative hub untuk outdoor production khusus drama atau film, sehingga kualitas produksi bisa seperti Hollywood. Selain itu, akan dibangun Lido World Garden, 18-hole PGA standard Golf & Country Club, data center dan lainnya.

Ke depan, lanjut Hary, pihaknya tak menutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan investor dari luar negeri. 

"Kawasan ini memang di bawah MNC Group, hanya saja nanti investor juga misalnya bisa berinvestasi di sini. Contoh, nanti bisa saja ada premium outlet. Jadi, barang-barang sale, diobral, tapi yang bagus-bagus. Nanti bisa seperti di luar negeri, tempat wisata sekaligus tempat retail," kata Hary.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut