Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BTN Bakal Akuisisi Satu Bank di Akhir Tahun, Ini Tujuannya
Advertisement . Scroll to see content

Bank BTN Bidik Kredit Baru Rp6 Triliun dari IPEX 2019

Sabtu, 02 Februari 2019 - 16:02:00 WIB
Bank BTN Bidik Kredit Baru Rp6 Triliun dari IPEX 2019
Menteri BUMN Rini Soemarno dan Direktur Utama Bank BTN, Maryono saat meninjau stan pengembang dalam acara Indonesia Property Expo (IPEX) 2019 di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (2/2/2019). (Foto: Okezone/Taufik Fajar)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (Bank BTN) menggelar acara Indonesia Property Expo (IPEX) 2019. Dalam acara ini, bank pelat merah itu membidik kredit baru hingga Rp6 triliun.

Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengatakan, IPEX yang digelar pada 2-10 Februari 2019 bersamaan dengan hari ulang tahun BTN yang ke-69. Maryono optimistis target kredit baru tersebut bisa tercapai meski tahun ini merupakan tahun politik.

Maryono menilai, permintaan properti masih tinggi karena rumah menjadi kebutuhan pokok. Selain itu faktor lain yang mendorong permintaan rumah yaitu meningkatnya kesadaran generasi milenial untuk memiliki hunian.

"Jadi, komitmen pemerintah dalam menyukseskan Program Satu Juta rumah, pesatnya pembangunan infrastruktur jalan, serta sarana transportasi yang semakin baik di samping faktor optimisme hasil Pilpres nanti," ujarnya di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (2/2/2019).

Dalam acara ini, kata Maryono, total pengembang yang berpartisipasi mencapai 167 pengembang yang terdiri dari 116 pengembang KPR Nonsubsidi dan 51 pengembang KPR Subsidi. Total proyek properti yang dipasarkan sekitar 869 proyek yang tersebar di berbagai daerah mulai dari Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut