Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : APPBI Sebut Kunjungan Mal Melonjak di Peak Season Nataru, Sektor Ritel Optimistis hingga Awal 2026
Advertisement . Scroll to see content

Banyak Mal Besar Dulu Ramai Sekarang Sepi Pengunjung, APPBI Beberkan Penyebabnya

Selasa, 13 Desember 2022 - 11:50:00 WIB
Banyak Mal Besar Dulu Ramai Sekarang Sepi Pengunjung, APPBI Beberkan Penyebabnya
Banyak mal besar dulu ramai sekarang sepi pengunjung, APPBI beberkan penyebabnya
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum DPP Asosiasi Pengelola Pusat Belanja (APPBI) Alphonzus Widjaja membeberkan penyebab sejumlah mal besar yang dulunya ramai, kini menjadi sepi. Beberapa mal di Ibu Kota yang saat ini sepi pengunjung, di antaranya Plaza Semanggi, Ratu Plaza, dan Blok M Mall.

Menurutnya, itu karena mal tersebut tidak menyesuaikan dengan kebutuhan pengujung. Pasalnya, mal saat ini tidak hanya didatangi sebagai tempat belanja saja tapi juga tempat hiburan. 

Karena itu, dia meminta agar mal menambahkan fungsi lain selain menjadi tempat berbelanja. Pasalnya, jika masih bertahan dengan fungsi tersebut maka mal akan sepi pengunjung.

"Sudah sejak lama fungsi utama pusat perbelanjaan bukan lagi hanya sekadar sebagai tempat berbelanja saja, terutama bagi pusat perbelanjaan yang berlokasi di kota-kota besar. Saat ini pusat perbelanjaan harus dapat menambahkan fungsi lain dari sekadar sebagai tempat berbelanja," kata dia kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (13/12/2022).

Dia menjelaskan, mal atau pusat perbelanjaan yang hanya mengedepankan fungsi belanja bisa kalah bersaing dengan e-commerce. Seperti diketahui, belanja online sudah menjadi budaya baru masyarakat Indonesia sejak pandemi Covid-19. 

Maka itu, kata dia, penting bagi pengelola mal untuk menambah fungsi lain. Misalnya, mengadakan event-event yang mengundang bintang tamu, menyediakan wahana permainan, dan lainnya.

"Fungsi lain dari pusat perbelanjaan akan selalu berubah dari waktu ke waktu karena pusat perbelanjaan sangat erat dengan lifestyle (gaya hidup) yang cepat sekali berubah setiap waktu," tutur Alphonzus. 

Dia menuturkan, data APPBI menunjukkan banyak pusat perbelanjaan yang mampu dan telah berhasil memberikan fungsi lain selain sebagai tempat belanja, sehingga diminati dan banyak dikunjungi masyarakat. Bahkan, tingkat kunjungannya mencapai 100 persen.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut