BEI Harap BP Investasi Danantara Jadi Pendorong IPO BUMN
LABUAN BAJO, iNews.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) berharap keberadaan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Investasi Danantara) dapat mempercepat proses penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) perusahaan-perusahaan pelat merah.
Direktur Utama BEI Iman Rachman meyakini, keputusan pemerintah untuk membentuk super holding BUMN akan memiliki dampak positif, baik bagi perusahaan maupun pasar modal Indonesia.
"Kami harapkan dengan superholding mudah-mudahan sesuai seperti benchmarking-nya. Targetnya kecepatan dan pengawasan lebih baik," ucap Iman di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) dikutip, Jumat (1/11/2024).
BEI berharap perusahaan BUMN atau anak usahanya melakukan IPO pada 2025 mendatang. Bursa juga optimistis pemerintah baru dalam hal ini Menteri BUMN dan jajarannya mampu melanjutkan program BUMN dan anak usahanya secara berkelanjutan.
Iman menyampaikan, saat ini belum ada perusahaan BUMN maupun anak BUMN yang berada dalam pipeline IPO. Iman berharap di antaranya anak usaha Pertamina, PalmCo dan Inalum bisa tercatat di bursa.