Berawal dari Ide Nongkrong, 2 Pria Ini Sukses Budi Daya Ikan Nila
JAKARTA, iNews.id - Kisah dua sekawan asal Magelang, Jawa Tengah ini menarik untuk diulas. Pasalnya, berawal dari hobi nongkrong saat malam hari, kini mereka berdua mampu menghasilkan uang melalui budi daya ikan nila.
Iyan dan Arjo merupakan penggagas komunitas budi daya ikan nila di Magelang, Jawa Tengah. Awalnya, mereka hanyalah anak-anak muda yang kerap nongkrong menghabiskan waktu pada malam hari bersama teman-temannya.
Namun, lambat laun mereka tercetus untuk memulai bisnis budi daya ikan nila. Hal tersebut muncul karena melihat potensi budi daya ikan ini sangat besar di wilayahnya.
"Kita tadinya nongkrong biasa di jam malam, ngopi bareng. Daripada kita cuma nongkrong aja, akhirnya kita bikin kelompok budi daya ikan nila," ujar Iyan dikutip dari Youtube CapCapung, Sabtu (4/2/2023).
Saat menjalani usaha tersebut, dia dengan rekannya bernama Arjo konsisten mengembangkan budi daya ikan nila. Sampai akhirnya, selama dua tahun berjalan, Iyan melihat grafik penjualan terus mengalami peningkatan.
Adapun, peningkatan itu didapatkan dari permintaan pasar khususnya para pengusaha kuliner di Magelang.
"Kebetulan di daerah sini, merupakan lingkungan wisata. Banyak tempat-tempat kuliner, sehingga kebutuhan ikan saya rasa banyak diminati oleh masyarakat. Karena kami banyak dapat pesanan-pesanan konsumsi. Makanya kita coba untuk mengarah ke budidayanya," ucap Iyan.
Iyan mengatakan, menjadi seorang pembudi daya ikan tak melulu bekerja di sekitar kolam, memberi pakan ikan, maupun panen. Melainkan, bisa juga bekerja di lapak penjualan, melakukan jual-beli dengan konsumen.
Menurut Iyan, jika pekerjaan ini digeluti secara konsisten dan disertai dengan pemasaran yang terus-menerus, bisnis budidaya ikan nila bisa menghasilkan cuan yang berlimpah. Mengingat minat masyarakat Indonesia terhadap menu makan ikan sangat tinggi.
"Keuntungan budidaya ikan nila ini besar. karena permintaannya banyak. Tiap bulan kita bisa keluarkan bibit 200.000-400.000 ekor. Oleh karena itu, untuk para petani ikan, jadikan hobimu sebagai pencari nafkah hidupmu," katanya.
Editor: Aditya Pratama