Berkshire Hathaway Pangkas Kepemilikan Saham Apple hingga HP
OMAHA, iNews.id - Perusahaan investasi milik Warren Buffett, Berkshire Hathaway menyampaikan telah memangkas kepemilikan besarnya di perusahaan teknologi, Apple. Selain itu, perusahaan juga melepaskan empat kepemilikan saham biasa, dan membuat investor terus menebak-nebak apa investasi baru yang dilakukan oleh Buffett.
Mengutip Reuters, dalam pengajuan kepada Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (AS), Berkshire menjelaskan kepemilikan sahamnya yang terdaftar di AS pada akhir tahun 2023, di mana perusahaan menjual 10 juta saham Apple pada kuartal keempat, tetapi masih memiliki lebih dari 905 juta saham senilai 174 miliar dolar AS.
Meskipun Buffett telah mendorong investasi Berkshire di Apple, penjualan saham produsen iPhone tersebut bisa saja dilakukan oleh sejumlah manajer portofolionya, yaitu Todd Combs dan Ted Weschler, yang mengawasi beberapa investasi Berkshire.
Selanjutnya, Berkshire melaporkan tidak ada kepemilikan di perusahaan pembangun rumah DR Horton, perusahaan asuransi Globe Life, perusahaan asuransi dan investasi Markel, dan pemroses kartu kredit Brasil StoneCo, setelah memegang lebih dari 1 miliar dolar AS saham tersebut pada akhir September.
Perusahaan yang berbasis di Omaha, Nebraska ini juga meningkatkan kepemilikannya di perusahaan minyak Chevron, salah satu kepemilikan terbesarnya. Sementara, Berkshire mengurangi kepemilikannya di produsen komputer dan printer HP dan perusahaan media Paramount Global.
Untuk kuartal kedua berturut-turut, Berkshire memperoleh izin dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS untuk sementara menjaga kerahasiaan satu atau lebih kepemilikannya.
Hal ini dilakukan karena investor sering mencoba untuk mendukung apa yang dilakukan Berkshire, yang mencerminkan reputasi Buffett sebagai salah satu investor terbesar di dunia. Berkshire memilih untuk tidak membiarkan investor menumpuk sahamnya sebelum melakukan pembelian.
Dalam laporan kuartal ketiga bulan November, Berkshire mengisyaratkan bahwa investasi rahasianya mungkin melibatkan bank, perusahaan keuangan atau perusahaan asuransi karena baru-baru ini mereka menghabiskan 1,2 miliar dolar AS untuk membeli saham di sektor tersebut. Pihaknya belum mengungkap ke mana uang tersebut digunakan.
Buffett yang telah berusia 93 tahun menjalankan Berkshire sejak 1965. Perusahaan investasi ini juga memiliki lusinan bisnis termasuk perusahaan asuransi mobil Geico, perusahaan kereta api BNSF, perusahaan energi dan industri, serta merek konsumen seperti Benjamin Moore, Dairy Queen, Duracell, Fruit of the Loom, dan See's Candies.
Berkshire juga memiliki rantai pemberhentian truk Pilot, setelah membeli 20 persen saham yang belum dimilikinya dari keluarga miliarder Haslam pada bulan Januari.
Berkshire akan mengungkapkan lebih banyak tentang investasi dan bisnisnya ketika merilis laporan tahunannya dan surat tahunan Buffett kepada pemegang saham yang diharapkan dilakukan pada 24 Februari.
Editor: Aditya Pratama