Bermodal Uang Rp50.000, Pria asal Salatiga Ini Sukses Bangun Usaha Singkong Keju Argotelo

JAKARTA, iNews.id - Bermula melihat potensi besar pengolahan singkong di kota Salatiga, Jawa Tengah, membawa Toni Ananda Wicaksono meraih kesuksesan menjadi pengusaha Singkong Keju Argotelo. Singkong Keju Argotelo yang diberi nama oleh Toni itu memiliki arti, Argo artinya Gunung, sementara Telo artinya Singkong. 

Toni berharap, dari usaha singkong ini bisa memberikan manfaat layaknya gunung memberikan manfaat ke penghuni yang ada di sekitarnya. 

Baca Juga

Pemerintah Berikan Relaksasi KUR Bagi Debitur Terdampak Bencana Sumatera Selama Tiga Tahun

Kini, makanan olahan singkong asal Kota Salatiga itu makin naik kelas. Hal itu dinyatakan langsung oleh Menteri Pariwisata Sandiaga Uno usai berkunjung langsung ke daerah Salatiga, Jawa Tengah. 

Namun, kesuksesan yang didapati Toni saat ini tentu tak instan. Mengutip channel YouTube PecahTelur, Sabtu (24/12/2022), pada tahun 2014, Toni pernah mencalonkan diri menjadi Caleg DPRD Kota Salatiga, namun gagal dan menimbulkan utang hingga ratusan juta. 

Baca Juga

Kisah Mantan Bandar Narkoba Sukses Jadi Pengusaha Lakban

Kemudian, dia berusaha mencari kerja untuk menutup utangnya tersebut. Ternyata, pekerjaan yang dia jalani selama sembilan bulan itu tidak membuat dirinya sejahtera sehingga mengharuskan Toni untuk keluar atau resign.

Lantaran masih dililit utang, Toni bersama istrinya terus memikirkan bagaimana agar mendapatkan uang. Akhirnya, Toni melihat potensi singkong di daerah tempat tinggalnya. 

Baca Juga

Kisah Diane Hendricks, Tumbuh di Peternakan hingga Sukses Jadi Pengusaha Berharta Rp194 Triliun

Kala itu, pengusaha makanan olahan singkong belum banyak. Maka dari itu, dia menangkap potensi tersebut untuk dikembangkan. 

Bermodal nekat dan pengetahuan mengolah makanan singkong yang minim serta uang Rp50.000, dia bergerak mencoba bisnis barunya. Adapun Rp50.000 itu dirinci untuk membeli 5 kilogram (kg) singkong sebesar Rp15.000, sisanya untuk beli minyak goreng dan bumbu. Dengan modal tersebut bisa menghasilkan 10 pack singkong keju. 

Peralatan untuk mengolahan makanan itu pun bukan milik Toni sendiri, melainkan pinjam orang lain. Dalam menjualkannya juga penuh perjuangan, Toni memilih untuk mendagangkan dengan berkeliling menggunakan motor bututnya. 

10 pack sehari itu pun belum tentu habis. Kadang harus dia simpan di kulkas untuk dijual di hari selanjutnya. 

Namun kini, berkat usaha dan niat yang besar, usaha Singkong Keju Argotelo mampu mengolah sebanyak 1-1,5 ton singkong karena banyaknya permintaan. 

Singkong Keju Argotelo telah memiliki jaringan reseller aktif yang tersebar di seluruh Indonesia. Terus berinovasi, menjaga citarasa dan kualitas merupakan kunci utama usahanya dapat terus berkembang.

Argotelo Singkong Keju terletak di Kelurahan Ledok, Kec. Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah. Lokasinya berada di tengah Kota Salatiga dan dilewati jalan utama, sehingga mudah untuk ditemukan.

Toni berharap melalui usahanya, dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan dan ekonomi masyarakat Kota Salatiga ke depannya.

Editor: Aditya Pratama