Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bapanas Larang Ritel Tarik Beras di Tengah Isu Oplosan, Kenapa?
Advertisement . Scroll to see content

Bisnis Ritel Merugi, Gap Tutup Semua Toko di Inggris hingga Italia

Minggu, 25 Oktober 2020 - 12:38:00 WIB
Bisnis Ritel Merugi, Gap Tutup Semua Toko di Inggris hingga Italia
Perusahaan ritel pakaian asal Amerika Serikat (AS), Gap akan menutup semua tokonya di Inggris. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Perusahaan ritel pakaian asal Amerika Serikat (AS), Gap akan menutup semua tokonya di Inggris, dipicu oleh kerugian akibat pandemi Covid-19. Hal itu membuat ribuan karyawan terancam Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Tak hanya menutup operasi di Inggris sebagai pusat distribusi Eropa, Gap juga akan menutup semua toko-tokonya di Prancis, Irlandia hingga Italia pada pertengahan 2021. Covid-19 terbukti membuat penurunan penjualan dalam beberapa tahun terakhir semakin buruk.

Gap melaporkan kerugian hingga 740 juta pound (Rp14 triliun) pada periode awal tahun hingga Mei. Setelah berhenti beroperasi nanti, perusahaan berencana akan ke bisnis waralaba. Gap tercatat memiliki 129 toko di Eropa pada akhir Juli, dan sekitar 400 toko waralaba.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut