BPJS Kesehatan Bukukan Pendapatan dari Iuran Peserta Rp165,3 Triliun di 2024
JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti melaporkan hingga akhir tahun 2024 pendapatan iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mencapai Rp165,3 triliun. Angka ini meningkat sekitar 9 persen jika dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp151,7 triliun.
Ghufron mengatakan, kolektibilitas iuran JKN pada tahun 2024 mengalami peningkatan menjadi 99,17 persen. Padahal pada tahun 2023 kolektibilitas iuran JKN masih sekitar 98,62% persen.
"Ini dengan berbagai macam caranya (kolektibilitas) namanya payment channel, jadi cara membayar. Itu bisa lewat bagai platform, bahkan automatic debit, jadi bayar secara otomatis," kata dia dalam Public Expose: Pengelolaan Program dan Keuangan BPJS Kesehatan Tahun 2024, Senin (14/07/2025).
Ghufron menjelaskan, saat ini BPJS Kesehatan memiliki berbagai macam kanal pembayaran. Mulai dari perbankan, PPOB tradisional dengan 28 mitra, e-commerce/fintech di 12 mitra, dan retail merchant/modern channel di 6 mitra.