Daebak! LRT Bali Bakal Dibangun Konsorsium asal Korsel
JAKARTA, iNews.id - Proyek LRT Bali akan dibangun oleh Konsorsium Korea Selatan (Korsel). Perusahaan yang tergabung dalam konsorsium di antaranya Korea Railroad Corporation (Korail), KRC Co. Ltd., Saman Co. Ltd, dan Dongmyeong Co. Ltd.
Menurut Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati konsorsium Korsel sudah melakukan feasibility study atau studi kelayakan terkait mega proyek tersebut.
Dalam Kajian itu, konsorsium melihat aspek legalitas, teknis, pemasaran, sosial-ekonomi, maupun manajemen dan keuangan dari RLT Bali. Namun, ia belum mau membeberkan lebih jauh hasil studi tersebut.
"LRT Bali sudah dilakukan studi oleh konsorsium Korea Selatan," ujar Adita saat hubungi iNews,id Senin (23/10/2023).
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, sebelumnya mengatakan LRT Bali akan dibangun dalam dua tahap. Pertama pembangunan LRT Bali akan dimulai dari Bandara Ngurah Rai hingga wilayah Seminyak.
Kemudian, tahap kedua Suharso belum memberi penjelasan mengenai rutenya dan seberapa panjang lintasan yang akan dibangun. Meskipun begitu, proyek ini ditargetkan selesai dalam waktu tiga tahun dan groundbreaking pada 2024 mendatang.
Editor: Puti Aini Yasmin