Daftar Negara Penghasil Logam Mulia Terbesar di Dunia, Negeri di Asia Ini Kaya Emas-Perak
Produksi tambang: 130 MT
Pada 2021, Ghana menempati posisi negara penghasil emas terbesar keenam di dunia. Produksi emas Ghana naik sedikit sebesar 5 MT dari tahun sebelumnya.
Ghana adalah produsen emas terbesar di Afrika, setelah melampaui Afrika Selatan dalam beberapa tahun terakhir. Industri kelas berat AngloGold Ashanti dan Gold Fields memiliki operasi penambangan di Ghana, yang memiliki biaya produksi lebih murah daripada Afrika Selatan.
Produksi tambang: 100 MT
Meksiko adalah produsen emas terkemuka, menyamai Afrika Selatan dan Uzbekistan di posisi ketujuh. Pada 2021, produksi emas Meksiko turun sedikit menjadi 100 MT. Emas dan perak menyumbang lebih dari 50 persen dari total output logam negara itu.
Sementara Afrika Selatan telah menjadi salah satu produsen emas top dunia selama beberapa dekade, tetapi antara 1980 dan 2018, produksi emas negara itu turun 85 persen. Dalam beberapa tahun terakhir, Afrika Selatan dilanda konflik politik, sebagian besar karena konflik antara Asosiasi Pekerja Tambang dan Serikat Konstruksi (AMCU) dan produsen emas di daerah tersebut.
Sedangkan tambang emas Muruntau Uzbekistan adalah salah satu tambang terbuka terbesar di dunia. Uzbekistan telah berproduksi dari tambang tua dalam beberapa tahun, dan belum melihat banyak investasi eksplorasi.
Produksi tambang: 90 MT
Indonesia, Peru, dan Sudan berada di urutan kedelapan dalam daftar negara penghasil logam mulia terbesar di dunia untuk emas. Setengah dari produksi emas Indonesia berasal dari tambang Grasberg milik Freeport, yang merupakan tambang emas terbesar di dunia, yang diyakini memiliki cadangan emas terbesar secara global.
Sementara Peru mengalami sedikit peningkatan produksi emas dari tahun lalu, dengan output naik 3 MT dari tahun sebelumnya menjadi 90 MT pada tahun lalu. Penambangan emas ilegal terus menjadi masalah di negara ini, dan bertanggung jawab atas kehancuran tanah, termasuk petak-petak hutan Amazon yang berharga.
Adapun Sudan adalah negara baru dalam daftar negara emas teratas, dan industri pertambangan emasnya juga terpengaruh oleh protes terhadap degradasi lingkungan dan penyelundupan emas. Pada akhir 2021, sebuah tambang emas runtuh, menewaskan 38 penambang rakyat.