Dharma Polimetal (DRMA) Perkenalkan Kendaraan Listrik Baru, Ini Keunggulannya

“Melihat perkembangan industri otomotif nasional secara keseluruhan yang prospektif, dan secara khusus melihat adanya potensi perkembangan pesat di segmen kendaraan listrik, kami optimistis target pertumbuhan pendapatan dan laba bersih di kisaran 20%-25% di tahun 2023 akan bisa tercapai,” ujar Irianto.
Pada Semester pertama tahun ini, DRMA membukukan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 352,31 miliar, atau melonjak 144 persen jika dibandingkan laba bersih periode yang sama tahun 2022 yang sebesar Rp 144,59 miliar.
Pertumbuhan perolehan laba bersih ini didukung oleh penjualan perseroan yang meningkat 72 persen secara tahunan menjadi Rp 2,74 triliun dari Rp1,59 triliun.
“Ini seiring dengan pertumbuhan bisnis kendaraan roda empat yang cukup baik yang akan menjadi salah satu penggerak pertumbuhan di masa datang, selain potensi pertumbuhan lain dari bisnis EV,” tutur Irianto.
Editor: Jeanny Aipassa