Dirut Telkom: 1 Juli 2023, secara Legal IndiHome mulai Beralih ke Telkomsel

JAKARTA, iNews.id - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mengumumkan tanggal efektif pengalihan (spin off) segmen bisnis IndiHome ke PT Telkomunikasi Seluler atau Telkomsel pada 1 Juli 2023. Setelah mendapatkan persetujuan pemegang saham hari ini, perseroan akan menandatangai akta pemisahan pada 30 Juni 2023.

"Sehingga sebenarnya tanggal 1 Juli 2023 itu secara legal IndiHome mulai beralih ke Telkomsel," kata Direktur Utama TLKM Ririek Adriansyah, dalam paparan publik, Selasa (30/5/2023).

Baca Juga

PGE (PGEO) Jadikan WKP Kamojang Pusat Inovasi untuk Percepat Transisi Energi Indonesia

Sebagaimana diketahui, aksi spin off ini dilakukan sebagai implementasi Fixed Mobile Convergence (FMC), yang merupakan salah satu strategi Telkom untuk menciptakan inklusi digital.

Secara rinci, valuasi IndiHome yang akan dipisah mencapai Rp58,24 triliun. Namun ini belum termasuk nilai Wholasale Agreemant (WSA), dan juga perjanjian layanan transisi Fixed Broadband Core (TSA).

Baca Juga

Spin Off IndiHome, Telkomsel Bakal Terbitkan Saham Baru

Jika dihitung, nilai keseluruhan dari rencana pengalihan, yang merupakan gabungan nilai pemisahan segmen usaha IndiHome, transaksi WSA, TSA-1, TSA-2, mencapai Rp77,98 triliun.

Prosesnya, Telkomsel akan menerbitkan 33.300 saham baru kepada perseroan dengan nilai konversi per saham baru senilai Rp1,74 miliar. Adapun pemegang saham Telkomsel lain, yakni Singtel, juga mengambil 1.551 saham baru melalui penyetoran modal kepada Telkomsel sebesar Rp2,71 triliun.

Baca Juga

Merger Telkomsel-IndiHome, Singtel Suntik Modal Rp2,7 Triliun

Setelah transaksi, kepemilikan TLKM atas Telkomsel berubah menjadi 69,9 persen. Sedangkan porsi Singtel di Telkomsel menjadi 30,1 persen.

Editor: Jujuk Ernawati