Dituduh Berafiliasi dengan Ormas, Dirut JNE: Kami Hanya Ingin Berbisnis dan Bantu UKM
 
                 
                JAKARTA, iNews.id - PT TIKI Jalur Eka Nugraha (JNE) memberikan penjelasan soal pemberitaan afiliasi dengan ormas tertentu yang ramai di media sosial. Direktur Utama (Dirut) JNE Mohammad Feriadi menegaskan perusahaannya adalah organisasi yang netral tidak berafiliasi kepada organisasi atau kelompok apapun.
"JNE juga tidak ingin masuk ke isu yang berbau sara. Kami (JNE) hanya ingin berbisnis," ujarnya, dalam konferensi pers di Jakarta Utara, Rabu (16/12/2020).
 
                                Dia menerangkan pihaknya hanya ingin membantu UKM dan masyarakat untuk pendistribusian barang. JNE bisa membantu yatim piatu, tuna netra, para janda, fakir miskin dan kaum duafa. "Kami (JNE) dalam berbisnis perlu dicatat hanya ingin keberkahan," katanya.
Sebelumnya, pengacara Hotman Paris Hutapea memberikan penjelasan soal JNE atas pemberitaan afiliasi dengan ormas tertentu yang ramai di media sosial.
"Saya ringkaskan dulu, satu, apakah benar JNE itu mendanai teroris? Itu yang tertulis di akun-akun media sosial (medsos). Apakah benar JNE itu mendanai teroris? Apakah seorang direktur keuangan JNE yang beragama Kristen, orang Chinese seperti Pak Chandra ini mau membiayai teroris? direktur keuangan lho, maka bukan abal-abal," ujarnya dalam konferensi pers.