Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kawasan, ASEAN-BAC dan Australia Perlu Kerja Sama Inklusif
JAKARTA, iNews.id - Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC), Arsjad Rasjid, mengatakan perlu kerja sama inklusif antara ASEAN-BAC dan Australia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan.
Pernyataan itu, disampaikan Arsjad Rasjid saat melakukan kunjungan bersama delegasi ASEAN-BAC, di Sydney, Australia, pekan lalu. Kunjungan tersebut, dalam rangka roadshow kepemimpinan Indonesia pada ASEAN-BAC Tahun 2023. Sebelumnya, Arsjad telah melakukan roadshow ke Malaysia, Filipina, Singapura, Myanmar, Inggris, Jepang, dan Korea Selatan.
“ASEAN-BAC memiliki kesamaan pandangan dengan Pemerintah Australia mengenai pentingnya kerja sama inklusif untuk memperkuat strategic trust. Dan, ASEAN-BAC akan selalu bersama Australia,” kata Arsjad Rasjid, dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (4/7/2023)
Dia menyampaikan, Australia merupakan mitra strategis ASEAN di bidang perdagangan dan investasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi ASEAN. Hal itu, terlihat dari perdagangan dua arah Australia dengan 10 negara anggota ASEAN, yang lebih besar dibandingkan Jepang atau Amerika Serikat, melampaui 127 miliar dolar Australia pada 2021.
Menurut dia, Australia dan ASEAN sebagai kawasan tempat bermukim sekitar 655 juta jiwa penduduk, memiliki produk domestik bruto (PDB) gabungan lebih dari 3,31 triliun dolar AS, serta tanggung jawab untuk menjadikan kawasan ASEAN sebagai epicentrum of growth.