Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pidato di Bloomberg New Economy, Jokowi Prediksi Revolusi Robot Humanoid 5-15 Tahun ke Depan
Advertisement . Scroll to see content

Ekonomi RI Tumbuh 5,12%, Airlangga Pastikan Fenomena Rojali Nggak Ngefek

Selasa, 05 Agustus 2025 - 16:38:00 WIB
Ekonomi RI Tumbuh 5,12%, Airlangga Pastikan Fenomena Rojali Nggak Ngefek
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa fenomena rojali tak berdampak pada ekonomi RI. (foto: iNews.id/Anggie)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa fenomena rombongan jarang beli atau rojali tak berdampak pada perekonomian RI. Hal itu terbukti dari data pertumbuhan ekonomi RI kuartal II 2025 yang mencapai 5,12 persen.

Menurut Airlangga, data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi bukti perekonomian RI tumbuh. Hal itu sejalan dengan sektor-sektor industri yang juga membaik.

Airlangga mengatakan bahwa tren konsumsi masyarakat kini mengalami pergeseran ke arah yang lebih selektif dan berorientasi digital, terutama di minimarket, kios, hingga e-commerce. Karena itu, fenomena rojali tak perlu dikhawatirkan.

“Kalau kita lihat hampir di semua sektor yang berbasis digital itu terjadi kenaikan. Nah inilah sektor digital yang diharapkan menjadi pengungkit tambahan sektor ekonomi kita," ujar Airlangga dalam pembukaan Rakernas ke-34 APINDO di Bandung, Selasa (5/8/2025).

Eks Menteri Perindustrian ini menyoroti perkembangan pesat ekonomi digital. Secara global, industri ini telah menyumbang lebih dari 15,5 persen terhadap PDB dunia dan Indonesia menguasai sekitar 40 persen pangsa pasar ekonomi digital ASEAN. 

"Dan kalau dengan DEFA, ekonomi digital targetnya 2 triliun dolar AS di ASEAN sedangkan Indonesia 600 miliar dolar AS di 2030. Kita berharap 600 miliar dolar AS ini bisa dimanfaatkan. Digitalisasi ini tentu kita dorong e-commerce. E-commerce ASEAN bea masuknya 99,9 persen sudah Rp0,” katanya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut