Ekspor Besi Baja Indonesia Tembus Rp446 Triliun, Airlangga: Tumbuh Signifikan
                
                Permintaan 1,5 juta ton untuk industri otomotif menjadi potensi yang dapat dimanfaatkan karena baru 900.000 kebutuhan baja otomotif yang dipenuhi oleh produsen baja nasional.
                                        "Diharapkan industri baja dapat terbang untuk menghasilkan lebih banyak lagi devisa untuk negara,” ungkap Airlangga.
Di lain sisi, lanjutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2023 tetap tumbuh kuat atau sebesar 4,94 persen, meskipun sedikit lambat dari pertumbuhan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 5,17 persen.
“Bapak Presiden memberikan apresiasi kepada para pelaku industri baja yang telah melakukan pengembangan untuk kemajuan industri baja ke depan, terbukti dengan adanya pertumbuhan industri baja sebesar 10,86 persen yoy di triwulan III 2023,” tutur Airlangga.
Adapun, The Indonesian Iron & Steel Industry Association (IISIA) resmi membuka IISIA Business Forum (IBF) 2023. Kegiatan ini merupakan pameran dan seminar tahunan yang mempertemukan seluruh stakeholder industri baja nasional.