Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Legenda Persib Dukung Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia, tapi…
Advertisement . Scroll to see content

Erick Thohir Ungkap BUMN Tak Kelola Pabrik Minyak Makan Merah, Lantas Siapa?

Rabu, 18 Januari 2023 - 13:09:00 WIB
Erick Thohir Ungkap BUMN Tak Kelola Pabrik Minyak Makan Merah, Lantas Siapa?
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengungkapkan pabrik minyak makan merah yang dibangiun di Langkat, Sumatera Utara, tidak dikelola perusahaan pelat merah. 

Pernyataan itu, disampaikan Erick Thohir, saat meninjau pabrik minyak makan merah di Langkat. Adapun pabrik tersebut merupakan pabrik pertama minyak makan merah yang dibangun BUMN di Indonesia, yang langsung dikelola petani dengan sistem berbasis koperasi. 

“Pabrik minyak makan merah ini adalah yang dibuat pertama kali di Indonesia. Ini merupakan hasil kerjasama. Sehingga tidak dimiliki BUMN, melainkan milik para petani di Langkat di bawah payung koperasi. Ini yang kami dorong,” ungkap Erick melalui akun Instagramnya, dikutip Rabu (18/1/2023).

Erick berharap kawasan tersebut menjadi percontohan bagi pabrik serupa yang dibagun di kawasan lainnya. Adapun 
Pemerintah memang mendorong pengembangan dan pemanfaatan minyak makan merah. 

Tahun ini ditargetkan ada tiga pabrik pengolahan minyak makan merah, salah satunya di Sumatera Utara (Sumut).
Pemerintah juga memperluas pabrik minyak makan merah di daerah lainnya. Misalnya, Kalimantan Tengah (Kalteng), Kalimantan Selatan (Kalsel), dan Sumatera (Riau, Jambi, dan Bengkulu). Pabrik tersebut dibangun oleh Holding Perkebunan Nusantara atau PTPN III (Persero). 

Dalam proses produksi minyak, PTPN III menggandeng Pabrik Kelapa Sawit (PKS), Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, serta Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). 

Pembangunan pabrik minyak makan merah dinilai segera dilakukan lantaran merespons kebutuhan minyak goreng dan minyak makan merah yang mampu memberikan nilai tambah bagi petani sawit.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut