Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Listrik di Tapteng Masih Mati usai Banjir, Bahlil: Jumat Kita Doakan Sudah Nyala
Advertisement . Scroll to see content

ESDM: Anggaran Stimulus Listrik Bengkak Rp15,39 Triliun

Selasa, 11 Agustus 2020 - 18:05:00 WIB
ESDM: Anggaran Stimulus Listrik Bengkak Rp15,39 Triliun
Kementerian ESDM mencatat kebutuhan anggaran stimulus listrik selama pandemi Covid-19 membengkak hingga Rp15,39 triliun. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

Meski begitu, kata Rida, pemerintah memutuskan memperpanjang program stimulus tersebut pada Oktober hingga Desember 2020. Begitu ada tambahan dana senilai Rp4,3 triliun untuk 31,88 juta pelanggan.

Sementara itu, pemerintah juga menganggarkan tambahan dana sebesar Rp42,05 miliar untuk diskon 100 persen tarif listrik bagi pelanggan bisnis dan industri 450 VA. Program ini berjalan selama Mei-Oktober tahun ini. Namun, diperpanjang lagi dari November-Desember sehingga menelan biaya.

Bahkan, saat ini pemerintah menetapkan untuk memberikan subsidi listrik kepada tiga golongan pelanggan, yakni golongan sosial, bisnis, dan industri. Tak tanggung-tanggung pemerintah pun menggelontorkan dana sebesar Rp3,07 triliun untuk merealisasikan program stimulus tersebut.

Rida mengatakan, insentif bagi ketiga golongan pelanggan akan berdampak pada cash flow PT PLN (Persero) sebagai perusahaan penyediaan tenaga listrik. "PLN sebagai ujung tombak atau garda terdepan dalam pelaksanaan program ini. Tentu saja saat ini sangat memengaruhi cash flow mereka," ujar Rida.

Namun, Rida menyebut, pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk tetap menjaga kas keuangan PLN agar tetap sehat.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut