Hadiri Forum H20, Wapres Sampaikan 3 Poin Penting Kembangkan Pasar Halal Global
Kedua, Wapres menekankan perlu kerja sama dan saling menerima sertifikat halal yang perlu ditambah cakupannya. Menurutnya, dengan maraknya pemanfaatan teknologi digital seperti e-commerce, ruang perdagangan produk halal semakin terbuka, ditambah lagi dengan potensi penguatan kerja sama pasar halal global.
Untuk itu, Wapres mengapresiasi kerja sama BPJPH dengan pemerintah Lembaga Sertifikasi Halal seperti SFDA Saudi, HAK Turkiye, JAKIM Malaysia, INSO Iran, MUIS Singapura, MUIB Brunei, dan EMSA UEA.
“Ini adalah langkah awal yang sangat baik menuju jaminan produk halal secara holistik dan berkelanjutan. Saya harap kerja sama serupa semakin terjalin di banyak negara,” ujar Ma'ruf Amin.
Ketiga, Wapres menekankan tekankan yaitu kerja sama pengembangan jaminan produk halal antarnegara agar terus diperluas. Jaminan produk halal, tidak hanya soal vertifikasi, tetapi juga soal teknologi, sumber daya manusia atau SDM, dan sarana prasarana.
“Untuk memastikan terwujudnya produk halal unggul, inovatif, dan berdaya saing, kerja sama pengembangan teknologi harus diperkuat, baik antarlembaga, maupun antarnegara,” ungkap Ma'ruf Amin.
Menutup sambutannya, Wapres menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dan berkolaborasi dengan baik pada penyelenggaraan H20. Dia berharap, forum ini menjadi media bertukar pengetahuan, sarana diskusi yang produktif, serta menghasilkan berbagai kesepakatan, kerja sama, dan program yang konkret, baik dalam penyelenggaraan jaminan halal antarnegara anggota G20 maupun negara lainnya.
“Kegiatan ini sepatutnya juga menjadi momentum untuk mewujudkan kemitraan halal global demi masa depan yang berkelanjutan,” tutur Ma'ruf Amin.
Editor: Jeanny Aipassa