Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pendiri DeepSeek Liang Wenfeng Masuk Daftar Orang Terkaya di China, Segini Hartanya
Advertisement . Scroll to see content

Hadiri Konferensi AI di Paris, Menkomdigi Bicara Regulasi untuk Pengembangan Kecerdasan Buatan

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:26:00 WIB
Hadiri Konferensi AI di Paris, Menkomdigi Bicara Regulasi untuk Pengembangan Kecerdasan Buatan
Menkomdigi Meutya Hafid menyebut peluang untuk terlibat dalam ekosistem AI global akan semakin terbuka apabila Indonesia memiliki regulasi yang tepat. (Foto: Dok. Kemkomdigi)
Advertisement . Scroll to see content

Sektor e-commerce Indonesia yang diproyeksikan mencapai 150 miliar dolar AS pada 2030 harus siap mengadopsi AI untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi semua pihak.

Dengan pengaturan yang tepat, Meutya meyakini Indonesia akan menjadi pemain utama dalam ekosistem teknologi AI global. Sebagai negara yang aktif berpartisipasi dalam forum internasional seperti AIAS, Indonesia dapat memastikan bahwa perkembangan teknologi ini berjalan seiring dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi dunia, termasuk dalam hal regulasi dan pemanfaatannya.

Selain menghadiri AIAS, Meutya juga diminta UNESCO untuk mempresentasikan metodologi penilaian kesiapan atau "readiness assessment method" pada side event AIAS. 

Rangkaian acara AIAS dimulai pada 6 Februari 2025, dengan perjamuan peserta di Elysee Palace dan acara High Level Segment di Grand Palais. Selama beberapa hari, berbagai diskusi dan acara akan digelar, termasuk Science Day pada 6-7 Februari, Cultural Weekend pada 8-9 Februari, serta Diskusi Meja Bundar dan Jamuan Kepala Negara pada 10 Februari. Puncak acara akan dilanjutkan dengan Leaders Plenary dan Penutupan pada 11 Februari.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut