Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mentan Ungkap Penindakan Beras hingga Gula Impor Ilegal Sebelum Bersandar di Batam
Advertisement . Scroll to see content

Harga Komoditas Ini Berpeluang Meroket Imbas Perang Rusia-Ukraina

Senin, 28 Februari 2022 - 13:20:00 WIB
Harga Komoditas Ini Berpeluang Meroket Imbas Perang Rusia-Ukraina
Ilustrasi emas. (foto: Freepik/Ilustrasi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Perang Rusia-Ukraina kemungkinan berlangsung lama, apalagi setelah tewasnya Jenderal Republik Chechnya, Ramzan Kadyrov, oleh rudal pasukan Ukraina. Terkait dengan itu, ada beberapa komoditas yang harganya berpeluang meroket imbas perang Rusia-Ukraina.

Pengamat Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi, mengatakan ada beberapa  komoditas yang berpeluang meroket akibat dampak perang Rusia-Ukraina. Komoditas itu, antara lain emas, minyak mentah Brent, gandum dan jagung.

Menurut dia, harga emas bakal meroket di tengah ketidakpastian berakhirnya perang Rusia-Ukraina. Aset emas lebih diminati karena dinilai sebagai lebih aman dibandingkan dengan aset lain lainnya. 

Pelaku pasar akan lebih memilih untuk berlindung pada produk emas. Permintaan akan produk emas tinggi, membuat harga emas menjadi naik. Untuk support dan resisten emas ada di 1.880-2.150 dolar Amerika Serikat (AS). 

Sedangkan harga minyak mentah Brent akan meroket seiring dengan suplai yang terganggu akibat dampak perang Rusia-ukraina. Brent adalah bahan bakar pesawat (Avtur). Harga minyak Bret diperkirakan berada di kisaran 85-115 dolar AS.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut