Harga Minyak Mentah RI April 2024 Naik ke 87,61 Dolar AS per Barel Imbas Ketegangan di Timur Tengah
Inflasi kawasan Eropa pada Maret 2024 alami penurunan hingga mencapai 2,4 persen melebihi perkiraan, timbulkan ekspektasi pasar untuk penurunan suku bunga di bulan Juni. Hal tersebut, turut mempengaruhi peningkatan harga minyak mentah dunia.
Untuk kawasan Asia Pasifik, peningkatan harga minyak mentah selain disebabkan oleh faktor-faktor tersebut di atas, juga dipengaruhi oleh peningkatan pertumbuhan manufaktur China dan India pada bulan Maret 2024 dibandingkan bulan sebelumnya, yang mencapai PMI Manufaktur masing-masing sebesar 50,8 dan 59,1.
"Selain itu, Impor Kilang Independen China alami peningkatan tertinggi dalam tujuh bulan terakhir capai 127,54 juta bbl, dan Crude throughput Kilang China mengalami peningkatan 1,3 persen yoy capai 14,7 juta bph pada kuartal I 2024 ketika GDP tumbuh hingga 5,3 persen," ucap Tim Harga.
Perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama pada April dibandingkan Maret 2024 mengalami peningkatan menjadi sebagai berikut:
Dated Brent naik sebesar 4,67 dolar AS/bbl dari 85,48 dolar AS/bbl menjadi 90,15 dolar AS/bbl.