Harta Tembus Rp56 Miliar, Pejabat Pajak Rafael Alun Siap Diperiksa
Dia juga memiliki alat transportasi dan mesin berupa 2 unit mobil dengan total nilai mencapai Rp425 juta. Kendaraan yang dimilikinya adalah mobil Toyota Camry tahun 2008, mobil Toyota Kijang tahun 2018. Namun tak tercatat mobil Rubicon yang digunakan anaknya saat melakukan penganiayaan.
Rafael juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp420 juta, memiliki surat berharga senilai Rp1,55 miliar, kas dan setara kas Rp1,34 miliar, serta harta lainnya senilai Rp419 juta.
Sementara dalam video yang sama, Rafael juga meminta maaf kepada institusi tempatnya bekerja, Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Akibat ulah putranya menganiaya anak pengurus pusat GP Ansor, mencoreng reputasi Kementerian Keuangan.
"Saya juga minta maaf ke keluarga besar Menkeu dengan adanya kejadian ini berpotensi turunkan reputasi insitusi dan kepercayaan publik yang telah dibangun selama ini. Sekali lagi saya minta maaf atas kesalahan saya dan keluarga saya," tuturnya.
Dia juga menyampaikan permintaan maafnya kepada keluarga besar David, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), dan GP Ansor.
Rafael menyadari, tindakan putranya salah sehingga merugikan orang lain. Selain itu, menimbulkan kekecewaan dan kegaduhan di masyarakat.
Editor: Jujuk Ernawati