Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Riwayat Pendidikan Sri Purnomo, Mantan Bupati Sleman yang Dibui dalam Kasus Korupsi Dana Hibah
Advertisement . Scroll to see content

Indonesia Peroleh Dana Hibah Rp9,5 Triliun dari AS, Dipakai untuk Apa?

Rabu, 19 April 2023 - 18:22:00 WIB
Indonesia Peroleh Dana Hibah Rp9,5 Triliun dari AS, Dipakai untuk Apa?
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indonesia memperoleh dana hibah dari Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui Millennium Challenge Corporation (MCC) senilai 649 juta dolar AS atau Rp9,5 triliun.

Hal itu, merupakan Kesepakatan Infrastruktur dan Keuangan Indonesia (Indonesia Infrastructure and Finance Compact) senilai 698 juta dolar AS atau sekitar Rp10,2 triliun yang telah ditandatangani Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, dan Menkeu AS, Janet Yellen.

Lewat kesepakatan tersebut pemerintah AS melalui MCC memberi dana hibah 649 juta dolar AS atau Rp9,5 triliun, dan pemerintah Indonesia memberi kontribusi Rp718 miliar (49 juta dolar AS).

"Indonesia Infrastructure and Finance Compact terdiri dari tiga proyek utama, yang berfokus pada kesenjangan pengembangan infrastruktur khususnya di lima pemerintah provinsi, pengembangan pasar keuangan dan mengundang investor swasta, serta meningkatkan layanan pinjaman formal khususnya UMKM yang dimiliki oleh perempuan," ujar salah satu pejabat Kedutaan Besar (Kedubes) AS dalam Limited Media Roundtable di Jakarta, Rabu (19/4/2023).

Yang pertama adalah Proyek Memajukan Aksesibilitas Transportasi dan Logistik atau Advancing Transport and Logistics Accessibility Services Project (ATLAS) yang alokasi dananya sebesar USD350 miliar. MCC dalam hal ini akan bekerja sama dengan lima pemerintah provinsi, yaitu Sumatera Selatan, Sulawesi Utara, Riau, Kepulauan Riau, dan Bali.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut