Investasi Jepang-Korsel-China On Going, Kepala BKPM: Mulai Bangun Pabrik di Akhir 2022

JAKARTA, iNews.id - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, mengatakan komitmen investasi dari Jepang, Korea Selatan (Korsel), dan China sudah on going (berjalan). Bahkan investor dari ketiga negara itu akan mulai membangun pabrik di akhir 2022.

Hal itu, merupakan oleh-oleh komitmen investasi yang diperoleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan kunjungan ke-3 negara di Asia Tengah itu beberapa waktu lalu. 

Baca Juga

Pangan Biru; Renjana Bangsa Pelaut yang Lama Tersesat di Darat

"Perlu kami sampaikan bahwa dari (investasi) yang sudah masuk semuanya on going, bahkan bebepa ground breaking bisa dilakukan akhir tahun ini dan sebagian di Januari 2023," ujar Bahlil dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (24/8/2022).

Dia mengungkapkan, nilai investasi yang didapat dari Jepang senilai 5,2 milir dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp75,4 tirliun. Sedangkan dari Korea Selatan sebesar 6,72 miliar dolar AS atau setara Rp100,9 triliun.

Baca Juga

Singapura Investor Terbesar di RI, Bahlil: Mungkin Sebagian Besar Uang Orang Indonesia

"Jadi total investasi dari Jepang yang telah kami umumkan sebelumnya sudah berjalan semua," ungkap Bahlil.

Sedangkan untuk China, Bahlil memang tidak mengungkapkan nilai investasi yang masuk, namun kunjungan Presiden bermanfaat untuk memperkuat hubungan bilateral.

Baca Juga

Bahlil Optimistis Target Investasi Rp1.200 Triliun Tahun Ini Tercapai

"Tentang China, tentang kunjungan kerja, presiden melakukan hubungan bilateral, salah satunya peningkatan ekspor CPO, kami diarahakan untuk melakukan percepatan di kawasan industri di Kaltara (Kalimantan Utara)," tutur Bahlil.

Editor: Jeanny Aipassa