Jadi Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud, Sandiaga Uno Beberkan Kiat Sukses Berbisnis untuk UMKM
Menurutnya, silaturahmi selain sebagai kiat sukses berbisnis memiliki dua manfaat utama, yaitu memperpanjang umur dan melimpahkan rezeki. Oleh karena itu, ia mendorong para pelaku usaha untuk berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi, agar bisa membuka lebih banyak peluang usaha dan rezeki.
“Berdiskusi dan menukar informasi serta strategi supaya ekonomi kita lebih berkembang. Maka diperlukan silaturahim, karena silaturahmi ada dua mukjizat yang pertama adalah memperpanjang umur dan kedua melimpahkan rezeki,” ujar Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud itu.
Pada acara tersebut, Sandiaga juga membahas strategi untuk menarik wisatawan ke Desa Wisata Sikuba Mendiro. Ia menekankan pentingnya inovasi dalam menciptakan pengalaman unik dan menarik bagi wisatawan, serta adaptasi untuk memasukkan desa tersebut ke dalam jaringan desa wisata yang dikembangkan oleh Kemenparekraf.
“Jadi angkringan inilah bagian dari pada silaturahim, kita ingin komunitas yang ada ini berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi sehingga bisa membuka pintu rezeki,” kata Sandi.
Sandiaga menegaskan bahwa saat ini bukanlah era kompetisi, melainkan kolaborasi, dengan mengadopsi prinsip Gerak Cepat (Gercep), Gerak Bersama (Geber), dan Garap Potensi Online (Gaspol) sebagai bagian dari digitalisasi.
“Sudah saatnya era berkolaborasi, bukan lagi berkompetisi tetapi Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama), dan Gaspol (Garap Potensi Online) jadi itu bagian dari pada digitalisasi dan saya ingin mengajak kita semua meraih kesuksesan,” beber Sandiaga Uno.
Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud itu juga menyampaikan bahwa pengembangan ekonomi dan kiat sukses berbisnis tidak hanya bergantung pada inovasi dan kolaborasi di antara pelaku usaha, tetapi juga pada kemampuan mereka untuk mengadopsi teknologi digital dalam menjalankan usaha mereka.
Melalui diskusi dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan, Sandiaga Uno yang menjadi Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud ingin memberitahukan soal kiat sukses berbisnis dan menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan mendorong UMKM untuk naik kelas.
Editor: Puti Aini Yasmin