Jepang Ingin Majukan Industri Halal, Wapres: Indonesia Jangan Kalah
JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin, mengungkapkan Jepang kini berkeinginan memajukan industri halal, khususnya pada sektor wisata yang ramah terhadap muslim.
Terkait dengan itu, Wapres mengingatkan agar Indonesia jangan kalah dari Jepang dalam memajukan industri halal, mengingay posisi Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.
"Indonesia jangan kalah dari Jepang. Apalagi, pemerintah tengah menargetkan agar Indonesia menjadi pusat halal dunia di tahun 2024 mendatang," kata Ma'ruf Amin, saat berdialog dengan Diaspora Indonesia Pelaku Bisnis Produk Halal yang digelar secara hybrid di Hotel Mitsui Kyoto, Jepang, Selasa (7/3/2023) sore waktu setempat.
Menurut dia, meskipun Jepang adalah negara non muslim, namun memiliki perhatian yang besar untuk mengembangkan industri halal, termasuk wisata halal yang raman muslim.
“Di Jepang, meskipun penduduk muslim tergolong minoritas di sini, tetapi Jepang merupakan salah satu negara yang memiliki perhatian besar terkait wisata ramah muslim,” ungkap Wapres.
Menurut dia, Pemerintah Jepang terdorong untuk memajukan industri halal, salah satunya dilatarbelakangi meningkatnya minat wisatawan muslim global yang berkunjung ke Jepang.
“Kita pun saat ini tengah berupaya mewujudkan Indonesia menjadi produsen halal terkemuka di dunia,” ujar Ma'ruf Amin.
Wapres pun mengajak diaspora Indonesia dan para pelaku usaha di luar negeri untuk ikut serta dalam mengembangkan produk-produk Indonesia semakin dikenal luas di pasar global, termasuk produk halal. Mengingat, diaspora merupakan bagian tak terpisahkan dari pembangunan ekonomi Indonesia.
Oleh sebab itu, pemerintah terus menjalin sinergi dengan semua pemangku kepentingan baik di dalam maupun luar negeri untuk mendorong percepatannya. Kehadiran Wapres di Jepang juga dimanfaatkan untuk menyerap pengalaman dari para pelaku usaha Indonesia dalam mengembangkan produk halal.
“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mendengar pengalaman selama merintis dan mengembangkan bisnis produk halal di Jepang. Apa saja kendala maupun masukan bagi peningkatan bisnis produk halal Indonesia,” tutur Ma'ruf Amin.
Editor: Jeanny Aipassa