Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pakar Hukum Pidana Nilai Ijazah Asli Jokowi Seharusnya Ditunjukkan ke Roy Suryo Cs, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi Ungkap RI Kehilangan Lebih dari Rp100 Triliun Tiap Tahun gegara Orang Berobat ke Luar Negeri

Rabu, 01 November 2023 - 17:12:00 WIB
Jokowi Ungkap RI Kehilangan Lebih dari Rp100 Triliun Tiap Tahun gegara Orang Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo (Jokowi) groundbreaking rumah sakit Mayapada di IKN. Dalam kesempatan yang sama ia mengungkap RI kehilangan Rp100 triliun karena orang berobat ke luar negeri (Dok. Sekretariat Presiden)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan Indonesia kehilangan lebih dari Rp100 triliun setiap tahunnya karena orang yang berobat ke luar negeri. Hal ini disampaikan saat  groundbreaking RS Mayapada Hospital Nusantara di IKN, Kalimantan Timur pada Rabu (1/11/2023) .

Menurut Jokowi, pembangunan RS Mayapada di IKN mampu mengurangi capital outflow dari Indonesia ke luar negeri karena berobat. Tercatat, hampir dua juta masyarakat Indonesia pergi berobat ke luar negeri setiap tahunnya.

"Itu membawa uang keluar, capital outflow hampir lebih dari Rp100 triliun. Setiap tahun masyarakat kita membawa uangnya ke luar negeri hanya untuk berobat. Kita harapkan dengan berdirinya Mayapada Hospital di Nusantara ini, hal-hal tersebut bisa kita kurangi sebanyak-banyaknya," ucap dia.

Tak cuma itu, Jokowi berpesan agar tidak melupakan pasien pengguna Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Sebab, ia yakin Mayapada Hospital dengan mitra-mitra internasionalnya akan mampu memberikan pelayanan yang profesional, menangani kasus-kasus kesehatan yang kompleks bagi masyarakat.

"Saya titip, tadi sudah dititipkan Pak Menteri Kesehatan, pasien-pasien BPJS jangan dilupakan," tutur Jokowi.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut