Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Danantara Suntik Dana Rp23,67 Triliun ke Garuda Indonesia, 63 Persen untuk Citilink
Advertisement . Scroll to see content

Kabar Terbaru Bandara Dhoho Kediri, Hanya Layani Penerbangan 2 Kali Seminggu

Jumat, 13 Desember 2024 - 07:59:00 WIB
Kabar Terbaru Bandara Dhoho Kediri, Hanya Layani Penerbangan 2 Kali Seminggu
Penerbangan di Bandara Dhoho Kediri kini hanya tersisa 1 rute penerbangan yang dilayani 2 kali dalam seminggu setiap Rabu dan Jumat. (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

Akhirnya, Gudang Garam menjadi pemrakarsa untuk pembangunan Bandara Kediri lewat skema Kerja Sama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) senilai Rp13 triliun. Anggaran tersebut digunakan untuk pembebasan lahan, hingga tahapan konstruksi. Pemerintah memberikan dukungan kemudahan perizinan lewat penetapan status PSN.

"Ini bandara PSN yang pertama kali 100 persen dibiayai oleh swasta, tidak ada share dari pemerintah. Sehingga kami dari pihak pemrakarsa berfikirnya, eman-eman (sayang sekali) kalau sudah dibangun dengan uang Rp13 triliun terus hari ini hanya melayani 2 kali dalam seminggu," ucapnya.

Menurutnya, masih diperlukan dukungan lanjutan dan kolaborasi baik dari Pemerintah Pusat hingga Daerah, terutama untuk menciptakan market (pasar) sehingga terjadi peningkatan penerbangan ke Bandara Dhoho di Kediri.

"Kalau pada waktu proyek ini sedang berjalan, maka kami bisa menghandle itu 100 persen, karena memang dalam proyek kami membangun hingga menyiapkan lahan. Tetapi ketika sudah operasional, di sini dibutuhkan untuk meng- create market, maka itu semua harus ada kolaborasi," katanya.

Terkait okupansi penumpang di Bandara Dhoho, Maksin mengaku saat ini masih berada di angka 65 persen. Sebab, penerbangan apda Rabu dan Jumat yang tersedia di Bandara Dhoho saat ini dianggap tidak menjadi rute-rute favorit, terutama untuk tujuan berwisata.

"Sebenarnya kalau maskapai ada yang terbang dari kediri, minimal ke Jakarta dulu lah, setiap hari ada, itu sudah bagus menurut saya. Saya meyakini, setidaknya Senin sampai Sabtu saja, minggu tidak usah, itu nilainya akan lebih signifikan menarik, semakin banyak pilihan, wisatawan juga tidak pikir-pikir lagi," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut