Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Angsa Asyik Nongkrong di Rel, Kereta Cepat Jepang Ngerem Mendadak
Advertisement . Scroll to see content

KCIC Minta Maaf Ada Kecelakaan KA Feeder Whoosh dengan Mobil di Bandung

Kamis, 14 Desember 2023 - 17:00:00 WIB
KCIC Minta Maaf Ada Kecelakaan KA Feeder Whoosh dengan Mobil di Bandung
PT KCIC buka sauara soal tabrakan yang terjadi melibatkan KA Feeder dan mobil di Bandung (Foto: Dok. KAI)
Advertisement . Scroll to see content

Seluruh penanganan penumpang dapat terlayani dengan baik dan lancar. Guna memberikan kenyamanan saat menunggu jadwal perjalanan kereta cepat selanjutnya, para penumpang tersebut diberikan service recovery berupa makanan dan minuman. 

"KCIC akan terus berkoordinasi dengan KAI untuk menghadirkan layanan Kereta Cepat Whoosh dan KA feeder yang terintegrasi dengan baik," ucap dia. 

Sebagai informasi, sebuah minibus jenis Daihatsu Sigra dengan nomor polisi D-1859-AJY tertabrak Kereta Api Feeder di perlintasan tanpa palang pintu di Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Kamis (14/12/2023).

Berdasarkan pantauan di lokasi, minibus yang membawa sejumlah penumpang itu ringsek usai tertabrak hingga terseret kereta api pengumpan Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung itu.

Dia menuturkan, ketika itu minibus yang tepat berada di depannya itu mengarah Ngamprah menuju Cimareme dengan melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Dia mengatakan penjaga pintu sudah meminta pengemudi tersebut untuk berhenti karena ada kereta.

Beberapa detik kemudian bagian depan sebelah kanan langsung tertabrak Kereta Api Feeder hingga terseret.

"Yang di depan rel kereta mah udah ngasih tau stop, kemungkinan yang bawa mobil kurang hati-hati, saya juga udah ngelakson. Namanya kereta kan cepet per sekian detik langsung terjadi," tutur Yaman.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut