Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amanda Manopo Kaget! Kenny Austrin Ternyata Doyan Jengkol
Advertisement . Scroll to see content

Kebutuhan Primer, Sekunder, dan Tersier: Penjelasan dan Contohnya

Senin, 02 Mei 2022 - 18:00:00 WIB
Kebutuhan Primer, Sekunder, dan Tersier: Penjelasan dan Contohnya
Kebutuhan manusia umumnya dibedakan berdasarkan kepentingan dan intensitas penggunaannya. Simak ulasan mengenai kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ulasan mengenai kebutuhan primer, sekunder dan tersier: penjelasan dan contohnya akan dibahas pada artikel ini. Kebutuhan manusia umumnya dibedakan berdasarkan kepentingan dan intensitas penggunaannya.

Semakin penting kebutuhan tersebut, maka semakin tinggi urgensi untuk memenuhinya. Oleh karena itu, manusia selalu berupaya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Beragamnya kebutuhan manusia menurut intensitasnya dibagi menjadi tiga macam, yaitu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut penjelasan dan contoh kebutuhan primer, sekunder dan tersier.

1. Kebutuhan Primer 

Kebutuhan primer merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh semua manusia untuk melanjutkan keberlangsungan hidup. Kebutuhan tersebut meliputi pakaian, makanan, dan tempat tinggal.

Agar semua aspek kehidupan berjalan dengan baik, kebutuhan primer harus terpenuhi. Sebab, apabila salah satu kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka seseorang akan mengalami kesulitan.

Contoh kebutuhan primer

Contoh kebutuhan primer meliputi sandang, pangan, dan papan. Sandang merupakan pakaian sekaligus menjadi kebutuhan primer pertama karena dalam kehidupan harus mengenakan pakaian. 

Selanjutnya, pangan merupakan sumber makanan bagi manusia dan merupakan kebutuhan utama. Terakhir, papan adalah rumah atau tempat tinggal. Tempat tinggal menjadi kebutuhan primer selanjutnya, dan jika tidak memiliki tempat tinggal maka kebutuhan pokok manusia belum terpenuhi.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut