Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terbengkalai Bertahun-tahun, Halte Tosari Lama dan BNN 1 Segera Dibongkar Transjakarta 
Advertisement . Scroll to see content

Kemenhub Ungkap Penyebab Roda LRT Jabodebek Cepat Aus

Jumat, 01 Desember 2023 - 20:50:00 WIB
Kemenhub Ungkap Penyebab Roda LRT Jabodebek Cepat Aus
Penyebab roda LRT Jabodebek cepat aus karena permukaan rel tidak halus. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Direktur Prasarana Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Djarot Tri Wardhono menjelaskan kendala yang terjadi pada moda LRT Jabodebek, yakni kondisi roda kereta yang cepat aus. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena sejumlah ruas permukaan rel tidak halus, sehingga pihaknya memperhalus profil permukaan serta memberi cairan lubricant.

"Alhamdulillah untuk solusi jangka pendek sudah kami lakukan dengan melakukan lubrikasi di roda maupuan jalan rel dan di beberapa lengkung sampai total 28 lengkung," ujar Djarot dalam bincang 'Apa Kabar LRT Jabodebek' yang disiarkan melalui akun instagram @ditjenperkeretapian, Jumat (1/12/2023). 

Djarot menambahkan, dengan dilakukan hal tersebut kini LRT Jabodebek kembali pada pola operasi semula dengan mengoperasikan 16 trainset dengan 202 perjalanan per hari. 

"Dari 8 transeit sudah kemarin 12 dan hari ini 16 trainset. Jadi kendala itu kita bicarakan bersama dengan stakeholder, sehingga kita bisa menyelesaikan dalam jangka pendek," tuturnya. 

Dia menyebut, dengan jumlah perjalanan yang bertambah akan berdampak pada waktu pelayanan yang lebih panjang serta waktu tunggu antarkereta atau headway yang semakin singkat.

Saat ini headway LRT Jabodebek menjadi 7,5 menit hingga 15 menit, dari sebelumnya 30-40 menit pada pola operasi 160 perjalanan. 

"Sehingga pelayanan akan menajdi lebih nyaman dan kapasitas akan lebih besar dengan penambahan perjalanan setiap harinya," ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut