Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mentan Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Nataru: Kalau Harga Naik, Ada yang Tak Beres
Advertisement . Scroll to see content

Kemenko Perekonomian Ungkap Biang Kerok Kenaikan Harga Bahan Pangan

Kamis, 25 Mei 2023 - 12:21:00 WIB
Kemenko Perekonomian Ungkap Biang Kerok Kenaikan Harga Bahan Pangan
Kemenko Perekonomian ungkap biang kerok kenaikan harga bahan pangan. Foto: iNews TV/Elis Novit.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Musdhalifah Machmud menilai kenaikan harga barang sektor pertanian akibat rendahnya produktivitas, akses terbatas, dan perubahan iklim.

"Pertanian Indonesia menghadapi beberapa tantangan, antara lain produktivitas yang rendah, akses pasar yang terbatas, dan perubahan iklim," kata dia di Jakarta, Kamis (25/5/2023). 

Dia menjelaskan, produktivitas yang rendah merupakan tantangan utama. Pasalnya, banyak petani tidak memiliki akses ke teknik dan teknologi pertanian modern.

Selain itu, dia menambahkan, akses yang terbatas ke pasar juga menghambat pasokan barang karena para petani berjuang untuk menjual produk bahan pangan dengan harga wajar. Ini bisa mempengaruhi kenaikan harga jual barang ke konsumen. 

"Karena adanya supply chain terhambat maka bisa jadi menjual harga wajar sangat sulit," ujar Musdhalifah.

Karena itu, menurutnya, koloborasi dan inovasi teknologi adalah kunci untuk membentuk masa depan pertanian Indonesia. Ini akan membantu mengatasi tantangan yang dihadapi pertanian Indonesia dan membuka jalan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan sejahtera.

"Perubahan iklim memperburuk tantangan ini karena kejadian cuaca ekstrem menjadi lebih sering dan tidak dapat diprediksi," ucapnya.

Sementara Head of Switzerland Economic Cooperation and Development, Embassy of Switzerland for Indonesia Philipp Orga menyarankan untuk memperbaiki sistem pertanian dengan mengadopsi teknologi. Hal tersebut untuk meningkatkan daya saing produk Indonesia di dunia serta mencegah kenaikan harga pangan.
 
"Kita semua bersama-sama mencari solusi holistik untuk pertanian berkelanjutan di Indonesia," kata Orga.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut