Kementan Kebut Target Swasembada, Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
“Kami pastikan seluruh dukungan alsintan seperti traktor, combine harvester, dan peralatan tanam tersedia. Petani tidak hanya diberi lahan, tapi juga dukungan penuh agar produksi bisa optimal,” katanya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para petani. Yunan dari Kelompok Tani Tirto Kencono di Desa Tambun Raya, mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan dari pemerintah.
“Terima kasih atas bantuan pemerintah. Program ini sangat membantu kami, semoga pertanian di desa kami bisa ikut menunjang ketahanan pangan di Kabupaten Kapuas. Mohon doanya agar semua berhasil,” ucapnya.
Sementara itu, di kesempatan terpisah, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, menyampaikan bahwa Indonesia telah berada di jalur yang tepat menuju swasembada pangan. Hingga April 2025, produksi gabah nasional mencapai 13,9 juta ton.
“Ini bukan saja kekuatan koordinasi dan kesiapan sistem logistik pangan nasional saja, tapi juga menjadi sinyal kuat bahwa langkah menuju swasembada pangan Indonesia berada di jalur yang tepat. Terima kasih untuk seluruh petani, penyuluh kita, jajaran Bulog, Pangdam, Kapolda, Kapolres, seluruh yang terlibat. Itu berkat kerja keras kalian semua. Insya Allah, Indonesia akan swasembada dalam waktu singkat, sekarang hilalnya sudah ada,” ujarnya.
Program cetak sawah merupakan bagian dari strategi nasional yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto untuk memperluas lahan tanam, meningkatkan produksi beras, serta menciptakan lapangan kerja dan kemandirian pangan dari desa. Dengan pendekatan kerja cepat dan berbasis kolaborasi, Kementan optimistis swasembada pangan bukan lagi sekadar cita-cita, melainkan sebuah keniscayaan yang sedang diwujudkan bersama.
Editor: Rizqa Leony Putri