Kementan Telah Suntik Vaksin PMK ke 1.519 Hewan Ternak di Jawa Timur
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) sedang menjalankan program vaksinasi pada hewan yang rentan tertular wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Hingga sore hari ini, tercatat sudah 1.519 ekor hewan ternak yang telah disuntuk vaksin PMK di daerah Jawa Timur.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan) Kuntoro Boga Andri mengatakan, vaksinasi PMK akan terus dilanjutkan untuk menghentikan penyebaran wabah PMK ke seluruh daerah yang belum terwabah PMK.
Selanjutnya, program vaksinasi bakal diperluas ke provinsi lainnya. Provinsi Jawa Barat menjadi wilayah selanjutnya setelah Jawa Timur yang telah mendapat suntikan vaksin.
"Sementara vaksinasi massal di Jawa Barat sudah mulai di lakukan pada hari ini di kecamatan Pamulihan, Sumedang dan secara paralel akan diikuti oleh wilayah sekitarnya," ujar Kuntoro dalam video conference, Senin (20/6/2022).
Kuntoro menambahkan, program vaksinasi yang dilakukan bakal melibatkan banyak pihak agar penyuntikannya bisa semakin cepat, sehingga dapat mempercepat penanganan wabah PMK.
"Program vaksinasi ini juga melibatkan petugas puskeswan, dokter hewan, paramedic, veteriner, serta dokter hewan penyuluh hingga mahasiswa kedokteran hewan di perguruan tinggi di daerah vaksinasi," kata dia.
Menurutnya, pemberian vaksinasi lebih diutamakan pada hewan-hewan yang masih sehat dan belum pernah terkena wabah PMK. Sebab, menurutnya hewan yang berhasil sembuh dari PMK cenderung memiliki kekebalan tubuh yang lebih.
"Kami juga perlu memastikan petugas vaksinator terlatih dengan harapan vaksinasi dilakukan secara benar efisien dan memberikan kekebalan yang optimal pada ternak-ternak rakyat," ucapnya.
Editor: Aditya Pratama