Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Lewat Yogyakarta Disebut Bawa Dampak Positif bagi Pariwisata

YOGYAKARTA, iNews.id - Pemerintah merencanakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan diperpanjang hingga Surabaya. Nantinya, kereta cepat akan melewati wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Menanggapi rencana tersebut, Plh Kepala Dinas Pariwisata DIY, Kurniawan berharap hal tersebut bisa terealisasikan. Menurutnya, jika ini jadi akan memberikan dampak yang besar terhadap pariwisata di Yogyakarta. 

Baca Juga

Antisipasi Lonjakan Selama Nataru, BI Tingkatkan Ketersediaan Penukaran Uang hingga 36 Persen

Pasalnya, dengan waktu yang singkat dan akses yang banyak untuk ke wilayah Yogyakarta akan mengundang lebih banyak lagi wisatawan ke daerah tersebut. 

"Karena pariwisata itu tergantung pada aksesibilitas dari satu tempat lain, kemudian akmenitas dan atraksi," ujar Kurniawan saat ditemui di Parangtritis, Yogyakarta, Jumat (7/7/2023).

Baca Juga

Wow, Waktu Tempuh Kereta Cepat dari Jakarta-Bandung Diperkirakan Hanya 39 Menit

Terlebih, Yogyakarta mempunyai poros pariwisata yang tidak dimiliki tempat lain, di antaranya Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Keraton.

"Kalau kereta cepat itu terhubung dengan moda angkutan udara, angkutan laut, dan darat pasti luar biasa," tuturnya.

Baca Juga

Yuk, Intip Interior Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Dijuluki Komodo Merah

Oleh karena itu, Kurniawan berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) segera merespons dengan cepat untuk melihat mana tata ruang rencana ini agar kawasan-kawasan heritage di DIY yang berpotensi menjadi jalur kereta cepat bisa segera ditangani.

"Jadi kalau ada jalur itu apa yang urgent yang harus kita lindungi apa, seperti geo heritage, Lahan Sawah Dilindungi (LSD), jadi biar tetap sustainable," katanya. 

Adapun sebelumnya, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Risal Wasal mengatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung ke Surabaya akan melewati DIY.

"Namanya tetap kereta cepat Jakarta-Bandung, namun rencananya kereta ini akan kita programkan hingga Surabaya melalui Yogyakarta," ucap Risal saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR, Rabu (5/7/2023). 

Editor: Aditya Pratama