Kereta Cepat JKT-BDG Jalan Terus, Erick Thohir: Menyerap Banyak Tenaga Kerja
JAKARTA, iNews.id - Presiden Jokowi memerintahkan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung terus dilanjutkan di tengah pandemi Covid-19. Alasannya, proyek ini menyerap banyak tenaga kerja.
Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, Presiden telah meminta proyek kereta cepat Jakarta-Bandung diteruskan hingga Surabaya supaya masuk hitung-hitungan bisnis.
"Ini pasti menyerap tenaga kerja luar biasa," kata Erick usai rapat terbatas virtual, Jumat (29/5/2020).
Menurutnya, pandemi Covid-19 membuat banyak pekerja dirumahkan atau di-PHK dan akhirnya menganggu daya beli. Oleh sebab itu, kata dia, pemerintah berinisiatif agar proyek strategis nasional (PSN) yang menyerap banyak tenaga kerja dilanjutkan.
Pendiri Mahaka Group itu berharap, langkah ini bisa menarik swasta untuk tak ragu berinvestasi di Indonesia. Dia menyebut, peluang investasi saat ini cukup besar karena banyak perusahaan Jepang dan AS yang tertarik untuk merelokasi pabrik mereka.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menambahkan, sesuai arahan Presiden, proyek-proyek yang berdampak signifikan bagi penciptaan lapangan kerja harus tetap dilanjutkan di tengah wabah Covid-19. Salah satunya proyek kereta Jakarta-Bandung.
"Terkait program kereta api cepat Jakarta-Bandung, arahan Presiden, kereta cepat ini dilanjutkan. Artinya perencanaannya dari Jakarta-Bandung, Bandung-Surabaya," kata Airlangga.
Bukan hanya proyek kereta cepat, kata Airlangga, proyek strategis lainnya juga akan dilanjutkan. Bahkan, saat ini ada 89 proyek senilai Rp1.422 triliun yang direkomendasikan masuk dalam daftar PSN.
Editor: Rahmat Fiansyah