Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Krisis Listrik Makin Gawat, China Bakal Impor Batubara dari Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Krisis Listrik China Jadi Kelemahan Kebijakan Presiden Xi Jinping, Ini 4 Solusinya

Senin, 04 Oktober 2021 - 06:48:00 WIB
Krisis Listrik China Jadi Kelemahan Kebijakan Presiden Xi Jinping, Ini 4 Solusinya
Krisis listrik di China menyebabkan banyak pabrik tak dapata berproduksi karena pemadaman listrik bergilir. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

1. Liberalisasi Pasar Listrik

Pemicu krisis energi di China saat ini merupakan imbas dari penutupan sejumlah pembangkit listrik.

Pembelian batu bara di tengah meningkatnya harga komoditas, membuat perusahaan mengalami kerugian besar di pasar listrik yang punya regulasi ketat.

Aturan harga saat ini merupakan acuan yang hanya berlaku untuk tahun 2019. Apabila tolak-ukur energi listrik saat ini bisa diganti dengan model hibrida, maka akan jauh lebih fleksibel.

"Jika China bisa membebaskan pasar listrik, maka mungkin bisa menyediakan pasokan listrik yang cukup, tetapi memang kenaikan biaya listrik juga dapat melemahkan ekonomi lokal," kata Head of China Research BloombergNEF, Kou Nannan.

Kendati begitu, hambatan utama liberalisasi pasar listrik China berada di tingkat hilir yakni pengguna, bahkan juga industri manufaktur.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut