Layanan Digital Meningkat Selama Pandemi, Bos Shopee jadi Orang Terkaya di Asia Tenggara
Selain itu, Forrest Li juga mengungguli miliarder Robert Kuok dari Malaysia yang memiliki kekayaan pribadi senilai 19,9 miliar dolar AS, dan bos PT Bank Central Asia dan PT Djarum, Robert Budi Hartono, dari Indonesia dengan kekayaan senilai 16,6 miliar dolar AS.
Tak hanya membawa Forrest Li berada di posisi puncak miliarder se-Asia Tenggara, peningkatan saham Sea Limited sepanjang 2021 juga membuat dua pendiri lainnya, yakni Gang Ye dengan kekayaan 11 miliar dolar AS, dan David Chen yang memiliki kekayaan 3,6 miliar dolar AS, juga masuk dalam daftar Bloomberg Billionaires Index.
Peningkatan posisi Li menjadi miliarder teratas di kawasan ini menunjukkan kesuksesan Sea Limited selama setahun terakhir, ditopang permintaan layanan digital yang melonjak signifikan selama masa pandemi Covid-19.
Sepanjang tahun ini, harga saham Sea Limited tercatat melonjak hingga 67 persen, dengan laporan pendapatan kuartal II 2021 menunjukkan peningkatan pendapatan 158 persen menjadi 2,3 miliar AS, dengan total laba kotor mencapai 930,9 juta dolar AS, yang setara dengan peningkatan sebesar 363,5 persen (yoy).
Tidak mengherankan, grup ini dinobatkan sebagai perusahaan paling bernilai di Asia Tenggara berkat keberhasilan usaha bisnis seperti Shopee dan Garena, yang keduanya tumbuh menjadi pemimpin pasar di kategorinya masing-masing.