Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono soal Kenaikan Tarif Transjakarta: Akan Diputuskan Sesuai Kemampuan Masyarakat
Advertisement . Scroll to see content

Luhut: Pemerintah Dorong Aplikasi PeduliLindungi untuk Semua Moda Transportasi

Senin, 23 Agustus 2021 - 20:49:00 WIB
Luhut: Pemerintah Dorong Aplikasi PeduliLindungi untuk Semua Moda Transportasi
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah mendorong aplikasi pedulilindung untuk semua moda transportasi. Foto: Azhfar M
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah memutuskan menurunkan level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) untuk sejumlah daerah. Terkait itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investas (Menko Marves) sekaligus koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pengguna Aplikasi PeduliLindungi akan diberlakukan bagi seluruh moda transportasi

“Pemerintah juga akan mendorong penggunaan Aplikasi PeduliLindungi bagi seluruh moda transportasi baik itu kereta api, bis umum, kapal api, dan penyeberangan yang saat ini baru digunakan di sektor penerbangan saja,”  kata Luhut melalui Konferensi Virtual, Senin (23/8/2021).

Pemerintah sebelumnya telah menerapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di tempat publik sebagai sarana screening untuk mengurangi penularan Covid-19 di ruang publik.

“Sudah dilakukan di tempat-tempat publik dan keramaian, seperti mal atau pusat perbelanjaan, venue olahraga outdoor, dan pabrik-pabrik industri,” ujarnya. 

Dia menuturkan, Presiden Joko Widodo menekankan dilakukan penyesuaian aktivitas masyarakat selama periode PPKM harus diiringi dengan peningkatan cakupan vaksinasi, kepatuhan kepada protokol kesehatan yang baik serta kegiatan testing, tracing, dan treatment yang tinggi. 

“Hal ini penting agar penambahan kasus tidak meningkat signifikan. Pandemi Covid-19 telah membentuk kita semua untuk memiliki kesadaran dalam melaksanakan protokol kesehatan,” ucap Luhut. 

Sementara itu, Luhut mengungkapkan, hingga kini sudah ada 5,9 juta orang yang melakukan screening melalui aplikasi PeduliLindung. Dari jumlah itu, sebanyak 12.409 orang tidak diperkenankan masuk atau melakukan aktivitas dengan berbagai alasan. 

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut