Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Modus Oknum Pegawai Kementan Tarik Pungli Alsintan dari Petani, Ngaku Jadi Dirjen
Advertisement . Scroll to see content

Mahfud MD Sebut Bantuan Pupuk-Solar Subsidi Tak Tepat Sasaran, Banyak Petani-Nelayan Terlilit Utang

Rabu, 07 Februari 2024 - 21:36:00 WIB
Mahfud MD Sebut Bantuan Pupuk-Solar Subsidi Tak Tepat Sasaran, Banyak Petani-Nelayan Terlilit Utang
Cawapres Mahfud MD menyebut banyak petani dan nelayan makin menjerit akibat bantuan seperti pupuk subsidi dan solar bagi nelayan tidak tepat sasaran. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

LUMAJANG, iNews.id - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD menyinggung soal utang nelayan dan petani akibat kredit macet dari kredit usaha rakyat (KUR) pemerintah. Tak tanggung-tanggung, nominalnya secara nasional mencapai Rp687 miliar.

Pernyataan ini disampaikan Mahfud MD saat menyapa masyarakat dalam acara Doa Bersama dan Gebyar Budaya di Desa Sumberrejo, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (7/2/24).

Di samping utang tersebut, petani dan nelayan makin menjerit akibat bantuan seperti pupuk subsidi dan solar bagi nelayan tidak tepat sasaran.

"Saudara, ternyata sekarang petani itu masih banyak yang berhutang kepada negara karena pertaniannya tidak maju. Bantuan pupuknya tak sampai. Nelayan juga begitu, diberi bantuan solar tidak sampai," ujar Mahfud dalam keterangannya, Rabu (7/2/2024).

Mahfud menambahkan, dirinya bersama Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo akan mengoptimalkan pendataan untuk memudahkan distribusi bantuan subsidi untuk petani dan nelayan lebih tepat sasaran melalui KTP Sakti.

Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga memiliki komitmen untuk menghapus utang para nelayan dan petani. Bukan hanya kesejahteraan rakyat, Ganjar-Mahfud ingin mendorong pertumbuhan industri serta kedaulatan pangan.

"Tapi kalau Ganjar-Mahfud terpilih, hutang ini semua akan dibebaskan oleh negara. Agar petani tetap bisa tumbuh berusaha dengan wajar, mulai lagi bertani dengan baik. Begitu juga dengan nelayan," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut