Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kepincut Mobil Listrik Xiaomi, Menperin Minta SU7 Diboyong ke Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Mampu Kurangi Emisi, Kemenperin Kaji Tambahan Insentif untuk Kendaraan Hybrid

Selasa, 08 Agustus 2023 - 20:50:00 WIB
Mampu Kurangi Emisi, Kemenperin Kaji Tambahan Insentif untuk Kendaraan Hybrid
Kemenperin tengah mengkaji pemberian tambahan insentif untuk kendaraan hybrid atau hybrid electric vehicle (HEV) di luar PPnBM 6 persen. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) tengah mengkaji pemberian tambahan insentif untuk kendaraan hybrid atau hybrid electric vehicle (HEV) di luar Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 6 persen sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 74 Tahun 2021. 

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin Taufiek Bawazier mengakui HEV dapat mengurangi emisi secara signifikan. Bahkan, ada model HEV yang bisa mengurangi emisi hingga 75 gram/kilometer (km).

Berdasarkan hal tersebut, Taufiek menuturkan, pihaknya sedang menjajaki pemberian award kepada mobil hybrid. Namun, basisnya bukan pajak, melainkan emisi karbon yang dikeluarkan.

"Ini akan menjadi tambahan insentif mobil hybrid selain PPnBM 6% sesuai PP 74 Tahun 2021. Aturan ini akan dirilis secepatnya," ujarnya dalam diskusi bertajuk 'Otomotif, Ujung Tombak Dekarbonisasi Indonesia' di kantor Kemenperin, Jakarta, Selasa (8/8/2023).

Dia menambahkan, penjualan HEV saat ini memang lebih tinggi dibandingkan penjualan kendaraan listrik atau Battery Electric Vehicle (BEV). Alasannya sederhana, karena masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan pengisian baterai kendaraan HEV saat berkendara yang menempuh perjalanan jauh.

"Adapun jika memakai BEV, konsumen harus memperhitungkan daya baterai dan infrastruktur pengisian di tengah perjalanan," ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut