Mendag Lepas Ekspor Ikan Sarden Kaleng Senilai Rp14 Miliar ke Australia
Sementara itu, Export Manager CV Pasific Harvest Anang Kurniawan mengapresiasi upaya Kemendag dalam mempromosikan produk boga bahari Indonesia melalui kantor-kantor Indonesian Trade Promotion Center (ITPC). Dia menyebut, produk boga bahari seperti sarden dan ikan tuna berpotensi untuk terus dikembangkan.
“Ikan sarden dan tuna sangat bisa dikembangkan untuk pasar Australia dan Selandia Baru. Hal yang perlu dibenahi bersama adalah segi bahan bakunya. Kami juga berharap ada kemudahan fasilitas pengurusan impor kemasan kaleng dan stabilitas harga bahan baku,” ucap Anang.
Pada periode Januari-September 2022, ekspor produk ikan sarden kaleng Indonesia mencapai 38,02 juta dolar AS atau tumbuh 2,11 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Australia sendiri menempati urutan ke-28 sebagai negara tujuan ekspor produk ikan sarden kaleng Indonesia.
Pada 2021, Indonesia menjadi eksportir andalan produk ikan sarden kaleng urutan ke-7 dunia. Di tahun tersebut, nilai ekspor Indonesia tercatat sebesar 50,09 juta dolar AS dengan tren pertumbuhan yang positif sepanjang periode lima tahun (2017-2021) yaitu sebesar 22,38 persen.
Editor: Aditya Pratama