Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Zulhas Ngaku Sudah Biasa Panggul Beras: Jangan Cuma Emosi, Mari Bantu Saudara Kita
Advertisement . Scroll to see content

Mendag Zulhas Lepas Ekspor 3.800 Metrik Ton Baja ke Selandia Baru

Selasa, 26 Juli 2022 - 14:04:00 WIB
Mendag Zulhas Lepas Ekspor 3.800 Metrik Ton Baja ke Selandia Baru
Mendag Zulkifli Hasan melepas ekspor baja struktur dan plat baja sebanyak 3.800 metrik ton milik PT Gunung Raja Paksi Tbk ke Selandia Baru. (Foto: Advenia Elisabeth/MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan melepas ekspor baja struktur dan plat baja sebanyak 3.800 metrik ton milik PT Gunung Raja Paksi Tbk ke Selandia Baru. Dia bangga dan bersyukur meski ekonomi global tengah gonjang-ganjing namun industri baja di Indonesia semakin menggeliat. 

"Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi pada pimpinan PT Gunung Raja Paksi Tbk beserta jajarannya yang terus bekerja keras meningkatkan ekspor produk baja Indonesia dan menjadi salah satu produsen baja terbesar nasional dan eksportir yang membanggakan," ujar Zulhas di Cikarang, Selasa (26/7/2022).

Zulhas menambahkan, industri besi dan baja dikenal dengan sebutan mother of industries atau ibunya industri, karena produksinya digunakan untuk mendorong perkembangan industri lainnya.

Indonesia saat ini merupakan eksportir besi dan baja terbesar ke-10 dunia pada tahun 2021 dengan pangsa 3,37 persen. Adapun tren pertumbuhan ekspor besi dan baja Indonesia dalam lima tahun terakhir adalah yang terbesar diantara 30 besar eksportir besi dan baja dunia, yaitu sebesar 49,3 persen. 

"Selamat kepada kita semua atas capaian ini," kata dia.

Mendag menjelaskan, pada tahun 2021 nilai ekspor besi dan baja Indonesia ke dunia mencapai nilai 21,4 miliar dolar AS. Nilai ini meningkat sebesar 90,2 persen dari nilai tahun 2020 sebesar 11,2 miliar dolar AS. 

"Pada Periode Januari-Mei 2022, nilai ekspor besi dan baja Indonesia ke dunia sudah mencapai 12,5 miliar dolar AS, yang berarti nilai ini lebih tinggi 80,2 persen dari nilai di periode yang sama tahun sebelumnya yaitu 6,9 miliar dolar AS," ucapnya.

Dia menyebut, pertumbuhan yang sangat signifikan ini merupakan bukti keberhasilan kebijakan hilirasasi industri baja yang ditetapkan oleh pemerintah.

Untuk diketahui, Selandia Baru saat ini memang belum tercatat sebagai negara tujuan utama ekspor besi dan baja Indonesia, namun PT Gunung Raja Paksi dapat menembus pasar potensial tersebut. 

Adapun produk baja PT Gunung Raja Paksi telah digunakan di beberapa proyek bergengsi di antaranya perluasan Los Angeles Airport (Lax), Sydney Indoor Stadium, dan konstruksi pabrik Lucid Motors yang merupakan produsen kendaraan mewah berbahan bakar listrik di Amerika Serikat, dan beberapa proyek di New Zealand, seperti Metro Stadium Christchurch, University of Auckland Building 507, dan Waimakiri Bridge.

"Ini merupakan bukti pengakuan bahwa kualitas baja produksi Indonesia yang world class dan diterima dengan baik. Mohon capaian ini dijaga dan ditingkatkan," ucap Zulhas.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut