Mengukir Masa Depan Cerah: Bagaimana Literasi dan Inklusi Keuangan Berperan dalam Kesejahteraan Finansial?

JAKARTA, iNews.id -  Dalam era modern ini, mencapai kesejahteraan finansial menjadi suatu tujuan yang semakin penting bagi masyarakat. Namun, kesejahteraan finansial bukanlah sekadar soal memiliki uang, tetapi juga tentang bagaimana kita mengelola, melindungi, dan mengembangkan aset kita.

Di tengah kompleksitas dunia keuangan, literasi dan inklusi keuangan muncul sebagai pilar penting untuk membantu kita mengukir masa depan cerah dalam hal kesejahteraan finansial.
 
Presiden Direktur MNC Bank, Rita Montagna menyampaikan bahwa Literasi keuangan adalah kunci untuk memahami konsep keuangan, sementara inklusi keuangan membawa peluang akses terhadap layanan keuangan yang memungkinkan rencana finansial yang matang.

Baca Juga

Menakar Peluang dan Risiko Ekonomi 2026, Simak dalam The Fundamentals Malam Ini

“Rendahnya literasi dan inklusi keuangan dapat menyebabkan implikasi yang lebih dalam pada masyarakat, seperti masalah kesejahteraan masyarakat, tidak memiliki simpanan dana darurat , konflik keluarga, dan penurunan kualitas hidup," ucap dia.
 
Oleh karena itu, Rita menyampaikan bahwa sektor perbankan sebenarnya sangat berperan dalam penyediaan pendidikan dan inklusi keuangan kepada masyarakat. Dengan begitu, masyarakat akan mendapat banyak pemahaman yang baru tentang keuangan.

“Ini termasuk memberikan informasi tentang bagaimana mengelola uang, membuat anggaran, dan memahami risiko dan manfaat berbagai produk keuangan. Dengan pengetahuan keuangan yang lebih baik, masyarakat akan lebih mampu membuat keputusan finansial yang lebih bijak,"  kata dia.

Baca Juga

Pegadaian Ajak Masyarakat Merdeka Finansial dengan Emas