Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono Tugaskan Wali Kota Jaksel Siapkan Lokasi Sementara Pedagang Pasar Taman Puring Terdampak Kebakaran
Advertisement . Scroll to see content

Menilik Wajah Baru Lokananta, Studio Rekaman Pertama di Indonesia yang Sempat Terbengkalai 20 Tahun

Sabtu, 03 Juni 2023 - 06:55:00 WIB
Menilik Wajah Baru Lokananta, Studio Rekaman Pertama di Indonesia yang Sempat Terbengkalai 20 Tahun
Pengunjung melihat koleksi di Museum Lokananta, Solo, Jawa Tengah. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian BUMN melalui Holding BUMN Danareksa menghidupkan kembali Lokananta, studio rekaman pertama di Indonesia. Setelah terbengkalai sekitar 20  tahun, Lokananta kini tampil dengan wajah baru hasil revitalisasi

Direktur Utama Danareksa, Yadi Jaya Ruchandi, mengatakan wajah Lokananta baru akan menjadi sentra kreativitas dan komersial (Creative & Commercial Hub) bagi para musisi, seniman, dan UMKM. Sehingga dapat memberikan dampak sosial, kemajuan ekonomi, dan pelestarian budaya Indonesia.

Lokananta didirikan pada tahun 1957 sebagai bagian dari aset milik Perusahaan Umum Percetakan Negara Republik Indonesia (Perum PNRI), di Solo, Jawa Tengah.  

Sebagai perusahaan rekaman, studio, sekaligus pabrik piringan hitam, CD, dan kaset milik negara, Lokananta mengalami periode emasnya di era 60-an hingga 80-an, lalu memasuki kebangrutan pada era 90-an hingga akhirnya terbengkalai pada awal tahun 2000.

"Lokananta sempat menjadi studio rekaman terbesar yang mengalami masa kejayaan pada tahun 1970-1980, sampai akhirnya terbengkalai sejak tahun 1990an. Oleh karena itu, Kementerian BUMN memandang perlu untuk melakukan revitalisasi Lokananta," ungkap Yadi, pada Jumat (2/6/2023).

Danareksa kemudian menugaskan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) untukmerevitalisasi aset Lokananta yang memiliki luas 2,1 hektar di pusat Kota Surakarta, pada November 2022. 

Pembangunan fisik Lokananta dimulai pada November 2022 yang ditandai dengan perhelatan Lokananta Reload pada 27 November 2022, dan diselesaikan dalam waktu hanya enam bulan. 

Yadi menjelaskan, sebagai studio rekaman pertama di Indonesia, lanjutnya, Lokananta merupakan 'Titik Nol' musik Indonesia, Lokananta memiliki nilai historis yang tinggi, memiliki kekayaan intelektual (intellectual property) hasil karya anak bangsa, dan merupakan cagar budaya yang harus dijaga. 

Terkait dengan itu, revitalisasi dan pengembangan Lokananta telah melalui proses bisnis dan uji tuntas yang komprehensif dengan mengedepankan tata kelola yang baik, diharapkan Lokananta menjadi entitas bisnis yang berkelanjutan.

"Kami memastikan bahwa project ini dilaksanakan dengan proses bisnis yang memenuhi kelayakan (feasible), sehingga Lokananta memiliki masa depan yang berkelanjutan dengan berfokus pada 5 Pilar Bisnis," ujar Yadi.

Adapun ke-5 pilar bisnis Lokananta, yaitu museum/galeri, studio rekaman, arena pertunjukan musik dan seni, area kuliner, dan galeri UMKM. Untuk menjalankan lima pilar bisnis Lokananta, PPA berkolaborasi dengan M Bloc Group sebagai operator. 

CEO Lokananta, Wendi Putranto, mengatakan Lokananta baru memiliki visi untuk menjadi Creative & Commercial Hub bagi para musisi, seniman, dan UMKM, lokal sehingga dapat memberikan dampak sosial, pertumbuhan ekonomi, dan pelestarian budaya Indonesia. 

Visi tersebut akan diwujudkan dengan 6 Misi Lokananta, pertama destinasi cagar budaya musik Indonesia, kedua pertunjukan kesenian usaha sebagai hubungan masyarakat, ketiga melestarikan dan mengembangkan aset-aset seni budaya dalam bidang musik.

Keempat, ruang kreatif publik bagi kegiatan komunitas dan umum, kelima pusat pengembangan talenta kreatif, enam pemberdayaan sekaligus pembinaan bisnis UMKM.

Dalam satu tahun ke depan, Lokananta akan melaksanakan berbagai program, antara lain rekaman dan shooting video band legendaris Godbless, sejumlah pameran di Galeri Lokananta, kolaborasi bersama komunitas kreatif di Solo, dan berbagai showcase di Studio Lokananta.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut