Menko Airlangga: Global Blended Finance Alliance, Terobosan Baru dalam Strategi Pendanaan
DAVOS, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Global Blended Finance Alliance sebagai terobosan baru dalam strategi pendanaan.
Hal itu disampaikan saat menghadiri kegiatan dialog bersama yang digelar oleh Tri Hita Karana sebagai salah satu kegiatan Road to G20 pada Selasa (24/5/2022) di Davos, Swiss. Dalam menghadiri kegiatan dialog tersebut, Airlangga juga menyampaikan adanya peningkatan perekonomian Indonesia serta komitmen pemerintah untuk terus mendukung dan mendorong pencapaian SDGs 17 melalui mobilisasi upaya global untuk mengakhiri kemiskinan, mendorong perdamaian, menjaga hak dan martabat semua orang, serta melindungi planet.
“Kondisi perekonomian domestik telah mengalami perbaikan ditandai dengan pertumbuhan ekonomi positif pada kuartal pertama 2022 sebesar 5,1 persen,” ujar Menko Airlangga.
Dengan komitmen pemerintah dalam mendorong SDGs 17 tersebut, diharapkan mampu mendorong peran pihak swasta guna melakukan kerja sama secara komprehensif terutama terkait dengan pendanaan dan pembiayaan SDGs. Adapun terkait pembiayaan SDGs tersebut, pemerintah Indonesia menerapkan strategi blended financing agar dapat memobilisasi dana publik dan swasta melalui struktur pembiayaan yang inovatif.
Pada akhir sambutannya, Menko Airlangga turut mendorong keterlibatan seluruh pihak baik yang berasal dari swasta maupun institusi pemerintah dalam mendukung strategi pendanaan blended financing tersebut.