Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BI-DPR Sepakati Asumsi Makro ATBI 2026, Pertumbuhan Ekonomi 5,33 Persen, Inflasi 2,62 Persen
Advertisement . Scroll to see content

Menko Airlangga: Mckinsey Sebut Inflasi RI Terendah ke-5 di Dunia, Lebih Rendah dari Korsel

Selasa, 04 Oktober 2022 - 11:33:00 WIB
Menko Airlangga: Mckinsey Sebut Inflasi RI Terendah ke-5 di Dunia, Lebih Rendah dari Korsel
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Mckinsey sebut inflasi RI terendah ke-5 di dunia, lebih rendah dari Korsel. Foto: Kemenko Perekonomian
Advertisement . Scroll to see content

Kondisi laju inflasi yang lebih tinggi dibandingkan proyeksi tiap negara memaksa bank Sentral di seluruh dunia menaikkan suku bunga pinjaman mereka. Namun, kenaikan suku bunga bank sentral di hampir seluruh negara di dunia tidak mampu menyamai laju inflasi di negaranya. Indonesia masih tidak masuk dalam catatan Mckinsey terhadap negara yang ikut menaikkan suku bunga Bank Indonesia.

Airlangga menuturkan, dengan seluruh kondisi ini, banyak analis menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi mereka. Hanya beberapa negara yang masih mencatatkan Produk Domestik Bruto (PDB) mereka ke arah positif.

"Indonesia termasuk negara dengan proyeksi PDB dengan angka positif, yakni 1,0 persen lebih tinggi,” ujar Airlangga.

Sementara itu, negara dengan angka PDB paling tinggi dicatatkan Arab Saudi dengan 5,9 persen lebih tinggi. Namun, Menko Airlangga mengingatkan, capaian positif Indonesia di tengah ketidakpastian global ini jangan sampai membuat lengah seluruh pihak.

Dia mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah meminta ada sinergi dan koordinasi antara pemerintah pusat dengan daerah untuk menekan laju inflasi. Kerja sama menjadi kunci Indonesia sampai saat ini masih sukses meminimalkan dampak buruk dari tekanan global akibat ketidakpastian. Terlebih, isu geopolitik, ancaman krisis energi dan pangan masih menghantui hampir seluruh negara di dunia.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut